MANOKWARI, BeritaBhayangkara.com – Kegiatan pengawasan dan pemeriksaan (Wasrik) Current Audit merupakan proses Wasrik terhadap pelaksanaan program kerja dan anggaran (Progjagar) yang sedang berjalan dan merupakan bagian dari fungsi manajemen dalam berorganisasi. Kehadiran Tim Wasrik Inspektorat Jenderal Angkatan Darat (Itjenad) ke Kodam XVIII/Kasuari ini tentunya untuk melaksanakan program kerja (Progja) TNI AD, khususnya fungsi kontrol dalam manajemen yang dilakukan melalui Wasrik oleh Aparat Pemeriksa Intern Pemerintah (APIP).
Demikian dikatakan Pangdam XVIII/Kasuari Mayjen TNI Ali Hamdan Bogra, S.I.P., M.Si. dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan oleh Inspektur Kodam (Irdam) XVIII/Kasuari Brigjen TNI Steverly Christmas Parengkuan pada acara Taklimat Awal Current Audit Itjenad TA 2020 Kodam XVIII/Kasuari, Senin (24/8/2020), di Ruang Yudha Makodam XVIII/Kasuari, Arfai 1, Manokwari, Papua Barat.
Dalam upaya membangun TNI AD, lanjut Pangdam, sebagai organisasi yang modern, solid, profesional dan dicintai rakyat, terutama ditengah situasi dan kondisi anggaran negara yang terbatas, maka peranan Wasrik menjadi sangat penting untuk mencegah terjadinya penyimpangan penggunaan anggaran.
“Berkaitan dengan Wasrik ini, kepada para Asisten, Kabalak dan Dansat jajaran Kodam XVIII/Kasuari agar membantu Tim Wasrik Current Audit Itjenad, dengan menyiapkan data administrasi, materiil, serta laporan pertanggungjawaban perbendaharaan dan keuangan TA 2020 yang telah berjalan,” kata Mayjen Ali Hamdan Bogra.
Sementara itu, dalam sambutan tertulis Inspektur Jendetal Angkatan Darat (Irjenad) Letjen TNI Mochamad Effendi, yang dibacakan oleh Brigjen TNI Winarno, M.Si., M.Tr (Han) selaku sebagai Ketua Tim Wasrik Current Audit Itjenad TA 2020 Kodam XVIII/Kasuari mengatakan, kegiatan pengawasan merupakan bagian dari suatu sistem dalam manajemen modern, sebagai sarana pengendalian kegiatan organisasi, yang implementasinya di lingkungan TNI AD dilaksanakan oleh Itjenad sebagai APIP, sesuai dengan tugas pokoknya yaitu membantu Kasad dalam menyelenggarakan pengawasan umum, perbendaharaan dan khusus terhadap organisasi di jajaran TNI AD dalam rangka mendukung tugas TNI AD.
“Kegiatan ini menggunakan pola Post Audit, Current Audit, dan Pre Audit, dengan tujuan dapat meminimalisir temuan BPK RI melalui pengawasan dengan mendahului pemeriksaan BPK RI terhadap Laporan Keuangan (LK) Kemhan dan TNI,” kata Irjenad dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Ketua Tim Wasrik.
Opini BPK RI terhadap LK Kemhan dan TNI TA 2019 adalah Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Namun demikian masih terdapat permasalahan yang harus kita perbaiki dan tingkatkan.
“Saya harapkan, upaya pengawasan yang dilaksanakan ini mampu meminimalisir temuan BPK RI serta berdampak pada dipertahankannya opini WTP terhadap laporan keuangan Kehman dan TNI AD TA 2020 khususnya pada U.O. TNI AD,” kata Irjenad.
Untuk diketahui, kegiatan Wasrik Current Audit Itjenad di Kodam XVIII/Kasuari ini akan berlangsung sejak 24 Agustus hingga 7 September 2020, dengan personel tim Kolonel Inf Drs. Priono, Kolonel Inf Ramli, Kolonel Inf Yulius Ida Bagus S, Kolonel Czi Setya Gantiarto, Kolonel Cpm Abidin Side, S.H, serta Letkol Inf Bambang Kurnia Eka P.
(Damar)