Sarinah Ingin Jadi Kowad, Anak Pertama Harus Banggakan Keluarga

Seorang anak Piatu siswi SMAN 6 Skaouw Mabo, Distrik Muara Tami menyampaikan keinginannya untuk menjadi anggota Kowad
banner 120x600

PAPUA, BeritaBhayangkara.com – Seorang anak Piatu siswi SMAN 6 Skouw Mabo, Distrik Muara Tami menyampaikan keinginannya untuk menjadi anggota Kowad (Korps Wanita Angkatan Darat), karena selain mengabdikan kepada negara, juga ingin membuat keluarganya bangga.

Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas Yonif PR 328/DGH Mayor Inf Erwin Iswari, S.Sos., M.Tr (Han) dalam rilis tertulisnya, Sabtu (23/2/2019).


Diungkapkan Dansatgas, selain memberikan wawasan kebangsaan dan cinta tanah air kepada generasi muda, jajarannya melaksanakan sosialisasi ke sekolah-sekolah dengan diselingi penyuluhan rekrutmen TNI AD.

“Seperti yang baru kita laksanakan, Kamis (21/2/2019) lalu di SMAN 6 Skouw. Untuk membangun kesadaran dan kecintaan terhadap tanah air, bersama sekolah kita berikan penyuluhan,” ungkapnya.

“Termasuk didalamnya, kita selipkan tentang rekrutmen TNI AD yang dipimpin oleh Pasiops Satgas, Kapten Inf Rezky Pandu Gunawan. “Sungguh luar biasa mereka (siswa-siswi) antusias,” tambahnya.

Salah satu yang menarik perhatian, menurutnya yaitu Siswi yang akrab dipanggil Sarinah.

“Saat melihat berbagai perlengkapan TNI AD yang digelar, (Sarinah) sangat antusias. Dia mencoba beberapa perlengkapan seperti Teropong serta berfoto dengan menggunakan senjata,” tutur Erwin.

“Ini menarik, karena memang wanita yang ingin menjadi prajurit dapat dikatakan langka. Setelah ditanyakan, memang Sarinah ingin menjadi Kowad,” tambahnya.

Lebih lanjut, Erwin menjelaskan bahwa sebagaimana diketahui bahwa tahun ini penerimaan prajurit TNI AD akan lebih banyak diprioritaskan bagi pemuda-pemudi yang berada di pedalaman dan perbatasan, serta pulau terluar atau terpencil seperti di Papua.

“Ini juga merupakan salah satu tindak-lanjut TNI AD dalam mensosialisasikan kebijakan tersebut, khususnya bagi mereka yang ada di perbatasan negara, agar mereka benar-benar siap mengikuti seleksi penerimaan prajurit,”tegas Erwin

Sementara itu, Rezky Pandu mengutarakan bahwa dalam penyuluhan tersebut juga disertakan berbagai alat perlengkapan dan Senjata untuk dikenalkan kepada para Siswa.

“Saat itu, salah seorang siswi kelas XII yang akrab dipanggil Sarinah, mengutarakan keinginannya untuk menjadi anggota TNI AD atau Kowad,” ujarnya.

“Kami sempat tertegun dengan alasannya untuk menjadi Kowad, karena itu menurut kami merupakan tekad pengabdian tertinggi dari seorang anak bangsa,”tambahnya.

Yaitu, lanjut Rezky, ingin mengabdikan dirinya kepada rakyat dan bangsa Indonesia serta menjadi kebanggaan keluarganya.

“Khusus Sarinah, dia sangat ingin membanggakan Papa-nya, karena ibunya telah lama meninggal,” tuturnya.

“Dengan tekad dan semangat anak-anak, kita siap membantu melatih dan membina anak-anak yang berada di perbatasan ini, jika ingin menjadi anggota TNI,” tambahnya.

Lebih lanjut Rezky menjelaskan berbagai hal persyaratan yang harus dipersiapkan kepada mereka yang akan mendaftar menjadi anggota TNI AD.

“Jika dilihat dalam website tniad.mil.id dan http://ad.rekrutmen-tni.mil.id masih banyak peluang bagi adik-adik. Semoga dari ujung negeri ini, banyak menghasilkan para prajurit tangguh dan cerdas,”pungkasnya.

Pewarta : Putri

DMans
[better-ads type='banner' banner='53227' ]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *