banner 160x600
banner 160x600
ADV Space 970x250

Pangdam XVIII/Kasuari : Makna Tugas Bagi Seorang Perwira Adalah Kehormatan

Pangdam XVIII/Kasuari, Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa, S.E., M.Tr.(Han) pimpin acara korps pelepasan dan penerimaan pejabat Kodam XVIII/Kasuari

MANOKWARI, BeritaBhayangkara.com – Jadikan momentum ini sebagai sebuah amanah yang harus dilaksanakan dengan penuh rasa tanggung jawab, karena makna tugas sebagai seorang perwira adalah kehormatan yang harus dijawab dengan bekerja keras, pantang menyerah, berkarya yang baik dalam rangka untuk kesuksesan dalam jawab semua tuntutan tugas.

Hal ini dikatakan Pangdam XVIII/Kasuari, Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa, S.E., M.Tr.(Han) saat memimpin acara tradisi korps pelepasan dan penerimaan pejabat Kodam XVIII/Kasuari, di aula Makodam XVIII/Kasuari, Trikora, Arfai 1, Manokwari, Papua Barat, Kamis (17/6/2021).

Pada kesempatan tersebut Pangdam mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada pejabat lama dan selamat atas kepercayaan dan kehormatan kepada pejabat baru.

“Jabatan adalah amanah dari Tuhan di samping itu juga tantangan. Sebagai generasi penerus tongkat estafet kepemimpinan di satuan agar segera memahami sejarah Kodam XVIII/Kasuari, mempelajari kearifan lokal dan budaya Papua Barat serta menghayati makna patriot pembela rakyat dalam melaksanakan tugas,” ungkapnya.

Ia menambahkan, pergantian pejabat di lingkungan TNI AD merupakan bagian dari mekanisme pembinaan organisasi dan sebagai implementasi dari proses regenerasi. Selain itu, juga merupakan upaya menjaga kesinambungan kepemimpinan dalam rangka mendorong semangat pembaharuan dan penyegaran pemikiran.

“Para perwira dituntut dapat meningkatkan kredibilitas, profesionalitas dan produktivitas dalam membangun sistem kerja yang lebih efektif dan efisien di satuan yang baru, serta berdaya guna bagi kemajuan TNI AD. Kembangkan gagasan-gagasan baru yang lebih konstruktif, kreatif dan inovatif, dilandasi oleh kemauan yang kuat untuk berbuat yang terbaik, berani, tulus dan ikhlas dalam menjalankan setiap tugas,” imbuhnya.

Di akhir amanatnya Pangdam mengingatkan sebagai prajurit Kodam XVIII/Kasuari dengan slogan Patriot Pembela Rakyat harus senantiasa menempatkan kepentingan rakyat dan bangsa Indonesia di atas kepentingan pribadi. Selain itu, harus memiliki keyakinan dan keteguhan dengan didasarkan pada tekad dan itikad yang tulus dalam mendukung pemerintah khususnya di wilayah Papua Barat.

Para pejabat yang lama yang mendapatkan rotasi jabatan keluar Kodam XVIII/Kasuari yaitu Kolonel Inf I Wayan Sandi Susila, S.E., M.Si. (Kasrem 181/PVT Kodam XVIII/Kasuari menjadi Paban Sahli Kasad Bid. Kamteror), Kolonel Inf Ricky Budi M. Simarmata, S.Sos., M.Han. (Kabaglat Rindam XVIII/Kasuari menjadi Kasiops Kasrem 091/ASN), Kolonel Arm Aprianko Suseno, S.Sos. (Irutben Itdam XVIII/Kasuari menjadi Irutben It Pussenarmed), Letkol Inf Feby Hasidungan Lambantu (Dandodikbelanegara Rindam XVIII/Kasuari menjadi Asintel Kasdiv 1 Kostrad), Letkol Czi Ir. Endro Pranoto, M.M. (Wakazidam menjadi Kasilog Kasrem 033/WP (Tanjung Pinang), Letkol Inf Anton Siswanto (Waaslog Kasdam XVIII/Kasuari menjadi Aslog Danpaspampres) dan Letkol Cba Haris Kusdaryanto, S.Sos. (Wakabekangdam XVIII/Kasuari menjadi Kabekangdam IV/Diponegoro).

Sedangkan pejabat yang baru di antaranya Kolonel Arm Immer Hotma Partogi Butarbutar, S.I.P., M.M. (Pamen Denmabesad menjadi Kasrem 181/PVT Kodam XVIII/Kasuari, Kolonel Inf Slamet Riyadi, S.I.P. (Pamen Denmabesad menjadi Wadanrindam XVIII/Kasuari) dan Letkol Cpm Jefridin, S.E. (Irdyarenproggar Irutben It Akmil menjadi Irutben Itdam XVIII/Kasuari).

Hadir dalam acara tersebut Kasdam XVIII/Kasuari Brigjen TNI Djoko Andoko, para pejabat teras Kodam XVIII/Kasuari dan Ketua beserta pengurus Persit KCK PD XVIII/Kasuari.

(Pendam XVIII/Ksr)