PAPUA, BeritaBhayangkara – Satgas Kodim Yalimo Yonif RK 751/VJS memberikan bantuan berupa 1 karung bibit jagung kepada salah satu warga di Distrik Bolakme, Kabupaten Jayawijaya, Papua, kemarin.
Letda Inf La Ane selaku Komandan Pos Bolakme yang menyerahkan bibit jagung tersebut menyampaikan bahwa penyerahan bibit jagung ini merupakan program satuan dalam melaksanakan pembinaan teritorial kepada masyarakat di wilayah tugas.
“Kami memberikan bibit jagung kepada warga yang sebelumnya kami sudah lebih dulu mengetahui kegiatan warga tersebut sehari-harinya, kami melihat Bapak Dodik Tabuni salah satu warga yang sangat rajin dalam berkebun sehingga kami menyerahkan satu karung bibit jagung tersebut untuk ditanam,” ungkapnya.
“Kami berharap apa yang kami sudah serahkan tidak menjadi sia-sia dan kami juga berpesan kepada Bapak Dodik apabila jagung tersebut siap dipanen, kami bersedia membeli sebagian jagung tersebut dengan harga yang sama di pasaran,” kata Danpos.
Di saat penyerahan bibit jagung, Bapak Dodik, 28 tahun menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Satgas Kodim Yalimo Yonif RK 751/VJS yang telah membantu bibit. “Saya beserta istri sangat berterima kasih sama abang-abang tentara dari Satgas Yonif 751 Pos Bolakme yang sudah kasih kami bibit jagung yang sangat banyak,” ucapnya.
“Saya melihat bibit jagung yang abang-abang kasih ini cukup baik dan akan saya tanam secepatnya, dan kalau panen saya janji akan panggil abang-abang untuk sama-sama memanennya,” kata Bapak Dodik.
Dari tempat terpisah, Letkol Inf Dedy Dwi Cahyadi S.I.P selaku Komandan Satgas Kodim Yalimo Yonif RK 751/VJS menyampaikan bahwa bantuan bibit jagung yang diberikan personel Satgas di saat melaksanakan tugas adalah salah satu program satuan dalam membantu ketahanan pangan wilayah. “Keberadaan kami di wilayah penugasan harus selalu dapat membantu warga dalam memenuhi kebutuhannya,” katanya.
“Saya selalu menekankan kepada personel Satgas agar selalu peka terhadap situasi yang terjadi di wilayah penugasan, baik dalam segi keamanan dan juga membantu warga yang kekurangan sandang pangan dengan cara memberi bantuan bibit jagung yang nantinya bisa dimanfaatkan untuk menutupi apabila terjadi kekurangan pangan terhadap warga,” ujar Dansatgas. (*)