MANOKWARI, BeritaBhayangkara – Penerangan Kodam (Pendam) XVIII/Kasuari menerima kunjungan Asistensi Fungsi Penerangan dari Dinas Penerangan Angkatan Darat (Dispenad) yang berlangsung di Markas Pendam XVIII/Kasuari, Manokwari, Papua Barat, pada Rabu (18/9/2024), di mana kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapabilitas fungsi penerangan di lingkungan Kodam XVIII/Kasuari dalam mendukung penyebaran informasi secara efektif kepada masyarakat serta memperkuat citra positif TNI AD.
Kunjungan ini dipimpin langsung oleh Sesdispenad, Kolonel Inf Ari Sudarsono, S.I.P., M.Si. M.M., yang didampingi oleh Kabaglitbang Subdisbinfung Dispenad Letkol Inf Suwarno. Dalam kegiatan tersebut, Tim Dispenad memberikan berbagai arahan dan materi terkait pengelolaan informasi, strategi komunikasi publik, dan pengoptimalan teknologi informasi untuk penyampaian berita dan kegiatan-kegiatan TNI AD di wilayah Papua Barat dan Papua Barat Daya.
Kadispenad, Brigjen TNI Wahyu Yudhayana, S.E., M.M., dalam amanat tertulisnya yang dibacakan oleh Sesdispenad menyampaikan bahwa Penerangan Kodam merupakan ujung tombak fungsi penerangan di wilayah.
“Dispenad selaku pembina dan penyelenggara fungsi penerangan telah menetapkan tujuan, sasaran, materi, tugas, jenis, dan metode dalam aistensi ini, hal ini diharapkan dapat mewujudkan profesionalisme prajurit penerangan dalam rangka peningkatan kinerja tugas pokok Penerangan Angkatan Darat,” ucapnya.
Dalam kesempatan ini, ia mengimbau agar seluruh peserta dapat memanfaatkan kegiatan ini dengan sebaik-baiknya serta dapat menggunakan waktu ini untuk saling bertukar pandangan mengenai aspirasi serta tantangan yang ditemui dilapangan nantinya.
Sementara itu, Kapendam XVIII/Kasuari, Kolonel Inf Syawaludin Abuhasan, S.Pd., menyambut baik asistensi yang diberikan oleh Tim Dispenad. Menurutnya, kegiatan ini sangat penting untuk memperkuat fungsi penerangan di lingkungan Kodam XVIII/Kasuari, terutama dalam era digital yang menuntut kecepatan dan ketepatan informasi.
“Kami sangat berterima kasih atas asistensi yang diberikan oleh Dispenad. Ini menjadi kesempatan berharga bagi kami untuk meningkatkan kemampuan dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat, terutama dalam menghadapi tantangan media di era digital saat ini,” ujarnya.
Dalam sesi asistensi, berbagai topik strategis dibahas, termasuk manajemen media sosial, produksi konten visual, teknik wawancara, serta cara-cara menghadapi isu-isu sensitif yang mungkin muncul di media.
“Pendam sebagai garda terdepan dalam penyampaian informasi harus selalu siap menghadapi perkembangan dinamika media. Informasi yang disampaikan harus tepat, akurat, dan dapat dipertanggungjawabkan. Ini adalah bagian dari tugas penting kita untuk menjaga kepercayaan masyarakat”.
“Kami yakin dengan bekal yang diberikan dalam asistensi ini, seluruh personel Pendam akan semakin siap dan profesional dalam menjalankan tugas. Kami akan terus berinovasi untuk menyampaikan kegiatan TNI AD kepada masyarakat, sehingga mereka dapat merasakan kehadiran dan peran TNI di wilayah Papua Barat dan Papua Barat Daya,” pungkasnya.
Kegiatan asistensi yang berlangsung selama tiga hari ini, juga diikuti oleh Wakapendam XVIII/Kasuari, Letkol Inf Iwan D. Prihartono, Kapenrem 181/PVT, Mayor Inf Bambang Triyono serta seluruh personel Pendam XVIII/Kasuari, yang mendapatkan pelatihan praktis tentang teknik penulisan berita, pengelolaan media sosial, serta teknik fotografi dan videografi yang relevan dengan kegiatan TNI AD.
Diharapkan, dengan adanya asistensi ini, Pendam XVIII/Kasuari dapat semakin profesional dalam menjalankan tugasnya sebagai sumber informasi terpercaya tentang kegiatan Kodam XVIII/Kasuari dan TNI AD secara umum. (Pendam XVIII/Ksr)