PAPUA, BeritaBhayangkara.com – Kepala suku dari berbagai daerah yang tinggal di tanah papua, khususnya Manokwari, Papua Barat mengajak seluruh masyarakat untuk senantiasa tetap menjaga kerukunan dan keharmonisan umat beragama di seluruh Indonesia.
Hal tersebut disampaikan Bapak Nainggolan selaku Ketua Ikatan Keluarga Batak di Manokwari, Ketua Ikatan Kerukunan Toraja Papua Barat, Cornelis Mangali dan Ketua Dewan Adat Suku Doreri, Bapak Robert R. Rumbekwan dalam keterangannya yang diterima kepada awak media melalui video, Senin, (26/08/2019) di Manokwari.
Ketua Dewan Adat Suku Doreri, Bapak Robert R. Rumbekwan tampak mengajak masyarakat untuk saling Menghormati walaupun ada perbedaan.
“Kuncinya adalah saling menghormati dan menghargai sesama etnis, bisa bertenggang rasa dan tanpa menghapuskan identitas suku, ras, dan agama. Kalau ini sudah terbangun, maka tidak akan ada lagi konflik antar warga,” ujar Rumbekwan.
Melalui ajakan tersebut dirinya mengharapkan adanya persatuan dan kesatuan antar etnis dan suku demi terwujudnya Papua Barat yang aman dan damai, pungkasnya.
Pada kesempatan yang sama, Bapak Nainggolan Ketua Ikatan Keluarga Batak di Manokwari mengajak masyarakat untuk senantiasa menjaga kerukunan umat beragama.
“Manokwari merupakan kota injil, kota yang penuh damai, pada kesempatan tersebut Nainggolan selaku tokoh masyarakat Ketua Ikatan Keluarga Batak di Manokwari mengajak masyarakat untuk senantiasa menjaga kerukunan antar umat, antar suku, agar tercipta keharmonisan,” ucap Nainggolan.
Saat bersamaan, Ketua Ikatan Kerukunan Toraja Papua Barat, Cornelis Mangali juga mengajak seluruh masyarakat menghargai perbedaan dan tetap bersatu serta menjaga keharmonisan antara suku maupun agama dalam bingkai Bhineka Tunggal Ika.
“Menurut saya, keberagaman suku, agama yang ada di Papua Barat, menjadi tonggak dasar membangun pondasi persatuan,” tutur Cornelis mengakhiri.
Pewarta: D.Man