MALUKU, BeritaBhayangkara.com – Sebagai wujud kepedulian kepada warga korban gempa Maluku, Satgas Yonif RK 136/TS salurkan bantuan berupa bahan pokok di Desa Uraur, Kecamatan Kairatu.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Yonif RK 136/TS, Letkol Inf Hasbul Hasyiek Lubis, dalam rilis tertulisnya di Maluku Tengah, Rabu (9/10/2019)
Dansatgas menjelaskan, pemberian bantuan ini adalah hasil kerjasama Satgas Yonif 136 dengan 20 orang dari Aliansi Mahasiswa Universitas Pattimura, yang dikolaborasikan dengan peringatan HUT ke-74 TNI.
“Pasca gempa magnitudo berkekuatan 6.8 skala richter yang mengguncang Provinsi Maluku, hingga hari ini masih banyak warga yang mengungsi di Desa Uraur,” ucap Lubis.
“Sehingga kerjasama ini guna memberikan bantuan bahan pokok berupa beras, gula, dan pakaian layak pakai bagi mereka yang sangat membutuhkannya,” sambungnya.
Selanjutnya, pada kegiatan tersebut juga diberikan sosialisasi bencana gempa dan trauma healing oleh Mahasiswa Unpatti yang bertujuan agar masyarakat dapat pemahaman tentang bencana gempa dan tanda-tanda akan terjadinya tsunami.
“Sedangkan trauma healing bertujuan untuk menghilangkan trauma bagi anak-anak yang turut merasakan gempa yang terjadi di Maluku,” terang Lubis.
Pada kesempatan yang sama, Tiwi selaku perwakilan aliansi Mahasiswa Unpatti menyampaikan bahwa apapun yang dialami oleh para pengungsi saat ini merupakan derita bagi kita semua, sehingga melalui kegiatan ini kita dapat merasakan apa yang dirasakan oleh para pengungsi tersebut.
“Terima kasih kepada personel Satgas Yonif 136 yang sudah bekerjasama dengan kami dalam menyalurkan bantuan bagi korban bencana gempa di Maluku,” tuturnya.
Pewarta: Damar