SORONG, BeritaBhayangkara.com – Batalyon Infanteri Raider Khusus 762/Vira Yudha Sakti (Yonif RK 762/VYS) telah mematangkan persiapannya untuk menyongsong tugas operasi sebagai Satuan Tugas (Satgas) Pengamanan Daerah Rawan (Pamrahwan) di wilayah Kodam XVIII/Kasuari Prov. Papua Barat.
Guna melihat langsung kesiapan satuan tempur tersebut, terkait perlengkapan dan persenjataan berikut prajurit yang mengawakinya, maka delapan personel dari Tim Pemeriksa Kesiapan Operasi (Tim Riksiap Ops) dari Markas Besar Tentara Nasional Indonesia (Mabes TNI) yang dipimpin Paban IV Staf Operasi (Sops) TNI Kolonel Inf Suhardi, mengunjungi dan melakukan pemeriksaan langsung di Markas Komando Yonif RK 762/VYS.
“Karena sudah dibekali dengan berbagai materi pada saat latihan pratugas, maka saya yakin para prajurit akan dapat melaksanakan tugas pokok yang menjadi tanggung jawabnya di masing-masing pos, sehingga wilayah kita menjadi wilayah yang lebih aman dalam mendukung pembangunan nasional yang sedang berjalan. Ikuti dan patuhi aturan yang berlaku sehingga dalam pelaksanaan tugas pasti bisa dilaksanakan dengan baik,” kata Paban IV Staf Operasi (Sops) TNI Kolonel Inf Suhardi pada saat Gelar Pasukan dalam rangka Pemeriksaan Kesiapan Operasi Satgas Pam Rahrawan Yonif RK 762/VYS Tahun 2019, Jumat (1/11/2019) pagi di lapangan upacara Mako Yonif RK 762/VYS, Sorong, Papua Barat.
Lebih lanjut dalam pengarahannya tersebut Paban IV Sops TNI mengungkapkan, tugas adalah sebuah kehormatan. Untuk itu, jangan menganggap pengamanan daerah rawan ini hanya kegiatan rutinitas, tetapi kita harus selalu belajar menilai situasi yang berkembang di daerah sekitar kita bertugas. Dalam hal ini, setiap kelompok dan perangkatnya harus selalu mewaspadai dan melakukan langkah-langkah antisipasi, apabila di daerah wilayah tanggung jawabnya terdapat hal-hal yang tidak lazim dan berkembang mengarah ke sesuatu yang tidak baik.
Ia juga mengingatkan para prajurit yang akan melaksanakan tugas operasi ini agar saling mengenal antara anggota yang satu dengan anggota lainnya saat dalam kebersamaaan menjalankan tugas, bahkan dalam situasi tidak normal sekalipun.
“Kalian harus benar-benar tahu, ini kawan saya. Sehingga dengan kebersamaan dalam melaksanakan tugas pada situasi-situasi yang tidak normal sekalipun, apabila mendengar suara saja, maka kalian sudah bisa mengetahui bahwa ‘saya tidak sendiri’ dalam pelaksanaan tugas,” pesan Suhardi.
“Intinya kalian harus cepat saling mengenal satu sama lain, saling memahami bahwa ini kawan dan saudara saya dalam 1 Pos, sehingga kalian bisa saling tahu dan cepat akrab,” sambungnya.
Hadir dalam Gelar Pasukan Satgas Yonif RK 762/VYS ini, Kapoksahli Pangdam XVIII/Kasuari Kolonel Inf Iwan Ma’ruf Zainudin, Pabandya Ops Sopsad, para Kasi Korem 181/PVT, dan Dandim 1802/Sorong.
Pewarta: Damar