banner 160x600
banner 160x600
ADV Space 970x250

Brigjen Pol Dedi Prasetyo, Karopenmas Predikat Cumlaude

Kadiv Humas Polri Irjen Pol Mohammad Iqbal saat memimpin upacara sertijab Karo Penmas Divisi Humas Polri dari Brigjen Dedi Prasetyo kepada Kombes Argo Yuwono di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (19/11)

JAKARTA, BeritaBhayangkara.com – Kadiv Humas Polri Irjen Mohammad Iqbal memiliki penilaian tersendiri terhadap Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo, yang jadi bawahannya langsung.

Iqbal bahkan memberi predikat cumlaude pada Dedi yang telah menjabat selama satu tahun tiga bulan sebagai Karo Penmas.

Penilaian itu disampaikan langsung oleh Iqbal saat memimpin upacara sertijab Karo Penmas Divisi Humas Polri dari Brigjen Pol Dedi Prasetyo kepada Kombes Argo Yuwono di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (19/11).

Nilai cumlaude yang diberikan Iqbal kepada Dedi rasanya tidak berlebihan. Sebab, Jenderal bintang satu itu tidak memiliki background sebagai humas alias juru bicara saat ditunjuk jadi Karo Penmas pada 18 Agustus 2018 lalu.

Dedi yang sebelumnya menjabat sebagai wakapolda Kalimantan Tengah memiliki latar belakang di bidang sumber daya manusia (SDM).

Namun kata Iqbal, alumnus Akademi Kepolisian (Akpol) 1990 ini mampu mengarungi lautan yang ombaknya luar biasa. Banyak peristiwa-peristiwa politik di Indonesia yang berhasil dilaluinya, seperti Pemilu Serentak 2019.

“Juga dalam menyampaikan realita di lapangan dengan diksi yang pas, angle (sudut pandang) pas, dan selalu menekankan kalimat bahwa Polri menjamin keamanan serta himbauan yang menyejukan. Kalau saya boleh menilai Pak Dedi mendapatkan nilai cumlaude,” tekan Iqbal.

Posisi sebagai Karo Penmas, kata Iqbal, merupakan satu jabatan strategis dan cukup sentral karena merupakan juru bicara yang mewakili 450 ribu anggota Polri serta institusi.

“Sangat bergengsi di divisi humas,” ujarnya.

Di sisi lain, Iqbal mengingatkan, sangat pentingnya peran humas untuk Polri, Kapolri Jendral Idham Azis dalam comander wish menyampaikan divisi humas bakal dikembangkan menjadi satu badan seperti layaknya Badan Reserse Kriminal.

“Nanti dijabat oleh Perwira Tinggi (Pati) bintang tiga,” demikian kata Iqbal mengakhiri penjelasannya.

Pewarta: Damar