JAMBI, BeritaBhayangkara.com – Sebagai salah satu perwujudan pelaksanaan amanah Undang-undang Nomor 1 Tahun 2011 tentang Perumahan dan Kawasan Permukiman, Pemerintah melaksanakan program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) untuk memfasilitasi penyediaan perumahan dan permukiman yang layak bagi masyarakat, terutama Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). Program ini terus bergulir setiap tahunnya dan sangat dirasakan manfaatnya bagi setiap penerima bantuan.
Pada tahun 2020 ini, Kementerian Pekerjaan Umum Republik Indonesia melalui Satuan Kerja Non Vertikal Tertentu (SNVT) Penyediaan Perumahan Provinsi Jambi mengalokasikan bantuan bagi 450 (Empat Ratus Lima Puluh) unit rumah kepada Kota Sungai Penuh yang diluncurkan dalam dua tahap. Adapun pengalokasian bantuan dari Kementerian Pekerjaan Umum didasarkan pada usulan Bapak Walikota Sungai Penuh sebagai salah satu bentuk komitmen Pemerintah Kota Sungai Penuh dalam memberikan hak masyarakat dalam memiliki rumah yang layak huni.
Pada tahap pertama, bantuan diberikan kepada 250 (Dua Ratus Lima Puluh) Penerima Bantuan yang tersebar di Kecamatan Hamparan Rawang (4 Desa, 150 unit) dan Kecamatan Koto Baru (2 Desa, 100 unit). Adapun nilai bantuan bagi setiap penerima sebesar Rp.17.500.000,- yang terdiri dari Rp.15.000.000,- untuk pembelian bahan bangunan dan Rp.2.500.000,- untuk upah tukang sehingga total bantuan Tahap I untuk 250 unit rumah sebesar Rp.4,375 Milyar. Bantuan ini dikelola langsung oleh Penerima Bantuan yang membentuk Kelompok dan di fasilitasi/didampingi oleh Tenaga Fasilitator Lapangan di setiap desanya.
Dalam pelaksanaan bantuan BSPS Tahap I, walaupun bekerja dengan protokol kesehatan ketat dalam suasana pandemi COVID-19, Kota Sungai Penuh bisa menduduki peringkat pertama dari Kabupaten/Kota lainnya di Provinsi Jambi, baik dalam hal kinerja keuangan maupun kinerja konstruksi, sehingga Satuan Kerja Non Vertikal Tertentu (SNVT) Penyediaan Perumahan Provinsi Jambi memberikan apresiasi dan menambah alokasi bantuan sebanyak 200 (Dua Ratus) unit yang tersebar di Kecamatan Hamparan Rawang (4 Desa, 100 unit), Kecamatan Sungai Bungkal (1 Desa, 50 unit) dan Kecamatan Kumun Debai (1 Desa, 50 unit) dengan nilai total bantuan sebesar Rp.3,5 Milyar. Pelaksanaan BSPS Tahap II inipun dapat berjalan dengan baik, dan Penerima Bantuan mampu menyelesaikan pekerjaan peningkatan kualitas rumah sesuai waktu yang ditetapkan.
Untuk mengevaluasi pelaksanaan program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) di Provinsi Jambi, pada hari Rabu tanggal 2 Desember 2020, Satuan Kerja Non Vertikal Tertentu (SNVT) Penyediaan Perumahan Provinsi Jambi melaksanakan Evaluasi Akhir pelaksanaan program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) di Provinsi Jambi.
Selain melakukan evaluasi, SNVT Penyediaan Perumahan juga menganugerahkan kategori terbaik bagi setiap pelaku BSPS di Provinsi Jambi. Berdasarkan hasil evaluasi dan penilaian yang dilakukan oleh SNVT Penyediaan Perumahan, Kota Sungai Penuh memborong semua penghargaan di setiap kategori.
Tim Teknis Kota Sungai Penuh di nobatkan sebagai Tim Teknis Terbaik di Provinsi Jambi, Koordinator Fasilitator BSPS Kota Sungai Penuh atas nama Deni Yuhendrico, S.Sy dinobatkan sebagai Koordinator Fasilitator Terbaik di Provinsi Jambi dan Tenaga Fasilitator Lapangan Desa Larik Kemahan Kota Sungai Penuh atas nama Neneng Sari, S.T. dinobatkan menjadi Tenaga Fasilitator Lapangan terbaik di Provinsi Jambi.
“Kami atas nama Pemerintah Kota Sungai Penuh mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada Bapak Sutan Indra selaku Kepala Balai Perumahan, Bapak Tambat Yulis selaku Kasatker dan Bapak Angga selaku PPK Rumah Swadaya Provinsi Jambi atas bantuan yang diberikan kepada masyarakat Kota Sungai Penuh,” pungkasnya.
“Bantuan ini sangat berarti bagi masyarakat, karena dengan bantuan ini mereka mampu memperbaiki dan memiliki rumah yang layak untuk dihuni,” ucap warga Kota Sungai Penuh.
“Selain itu, Program BSPS ini juga mampu memberikan dampak ekonomi yang sangat besar bukan hanya bagi Penerima Bantuan, namun juga bagi masyarakat di desa lokasi kegiatan BSPS,” ungkap Warga. (Nopa_)