MANOKWARI, BeritaBhayangkara – Guna meningkatkan profesionalisme prajuritnya, Penerangan Kodam (Pendam) XVIII/Kasuari melaksanakan kegiatan pelatihan Foto dan Video Jurnalistik, di ruang Media Center, Mapendam, Trikora, Arfai 1, Manokwari, Papua Barat, Rabu (27/10/2021).
Kegiatan ini bertujuan untuk memperdalam pengetahuan tentang kamera foto dan video untuk kepentingan publikasi yang berhubungan dengan tugas Pendam sehari-hari.
Kapendam XVIII/Kasuari, Kolonel Arm Hendra Pesireron, S.Sos., saat membuka kegiatan tersebut mengatakan kegiatan ini sangat penting untuk membekali para prajurit Penerangan di bidang dokumentasi di mana hal tersebut merupakan salah satu tugas yang dilaksanakan sehari-hari.
“Dengan pelatihan ini diharapkan para anggota Pendam mampu meningkatkan kemampuan dalam hal dokumentasi jurnalistik sehingga pelaksanaan tugas sehari-harinya lebih optimal,” ujarnya.
Pendam menggandeng pemateri dari Jakarta yaitu Taufik Dasaad, yang merupakan fotografer profesional dan telah lama bergelut dibidang Jurnalistik.
Pada pelaksanaannya, Taufik memberikan pengenalan lebih dalam mengenai kamera foto dan video serta teknik pengambilan gambar yang baik sesuai dengan kaidah jurnalistik untuk kepentingan publikasi.
Selain itu juga dilaksanakan praktik bagi setiap peserta agar lebih memahami materi secara maksimal.
Taufik berharap, setelah adanya pelatihan ini kemampuan para prajurit Pendam XVIII/Kasuari lebih maksimal dan meningkat khususnya di bidang dokumentasi dan publikasi.
“Selain lebih paham tentang kamera foto dan video, semoga anggota Pendam setelah ini dapat meningkatkan kualitas hasil dokumentasinya jauh lebih menarik untuk dipublikasikan,” ucapnya.
Ia berpesan untuk terus berlatih karena akan mendapatkan banyak pengalaman di dunia fotografi sehingga ke depannya sebagai prajurit secara profesional dapat berkarya untuk menghasilkan hasil foto yang baik.
“Semoga para anggota Pendam dapat bekerja secara profesional lagi, bisa menguasai teknik dari mulai lighting, komposisi, sehingga menghasilkan hasil peliputan yang yang baik dan memuaskan serta bisa dipertanggungjawabkan,” kata Taufik.
(Pendam XVIII/Ksr)