banner 160x600
banner 160x600
ADV Space 970x250

Korps Brimob dan BKKBN Percepat Penanganan Stunting Nasional

Korps Brimob Polri beserta BKKBN dapat berkoordinasi, berkolaborasi dan berkomunikasi dengan baik, serta mampu untuk mewujudkan tujuan utama

JAKARTA, BeritaBhayangkara – Komandan Korps (Dankor) Brimob Polri Komjen Anang Revandoko menerima kunjungan tim dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Pusat, Jumat (27/1/2023). Kunjungan ini dalam rangka percepatan program nasional penanganan stunting.

Komjen Anang menuturkan, dalam mendukung program penanggulangan stunting di Indonesia, Korps brimob Polri telah menyiapkan personel, tenaga medis, sarana dan prasarana (kendaraan).

“Korps Brimob Polri beserta BKKBN dapat berkoordinasi, berkolaborasi dan berkomunikasi dengan baik, serta mampu untuk mewujudkan tujuan utama yaitu pembangunan berkelanjutan di Indonesia,” ujar Anang dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (28/1/2023).

Anang menuturkan, Korps Brimob Polri dan BKKBN juga bersama-sama melakukan penanganan stunting on the spot, terhadap wilayah prevalensi tinggi kejadian stunting. dengan mengadakan penyediaan makanan bergizi, pembagian sembako, pemeriksaan ibu hamil, edukasi stunting dan penyediaan atau perbaikan sanitasi.

“Kami juga akan melakukan sosialisasi penanganan stunting kepada Korbrimob dan jajaran. Selain itu, kami juga melakukan pelatihan kader stunting bagi personel Korbrimob,” ujarnya.

Dalam kunjungan ini, tim dari BKKBN Pusat meninjau gedung Command Center yang digunakan untuk memantau dan menganalisa berita-berita terkait stunting baik positif maupun negatif.

Selain itu, dilakukan pengecekan display kendaraan dan demonstrasi penggunaan peralatan Korbrimob dalam mendukung program percepatan penanganan stunting di Indonesia.

Lalu ada juga diskusi penanganan stunting terkait rencana koordinasi/kerja sama kegiatan, baik wilayah DKI maupun seluruh wilayah Indonesia.

Ke depan akan menghadirkan narasumber dari BKKBN pada saat rapat kerja teknis Korbrimob Polri dan melakukan kerja sama tentang media analitik kasus stunting yang terjadi di seluruh wilayah Indonesia.

“Kami juga sepakat untuk kerja sama melalui untuk menyukseskan program pemerintah peningkatan gizi masyarakat dalam rangka mencegah stunting,” katanya. (***)