banner 160x600
banner 160x600
ADV Space 970x250

TMMD Wujudkan Mimpi dan Harapan Baru Masyarakat Pedesaan

Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-105 yang digelar selama tiga puluh hari di wilayah Kodam XII/Tpr

KUBU RAYA, BeritaBhayangkara.com – Kepala Penerangan Kodam XII/Tpr Kolonel Inf Aulia Fahmi Dalimunthe, S.Sos., menyampaikan, program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-105 yang digelar selama tiga puluh hari di wilayah Kodam XII/Tpr, dilaksanakan pada tiga tempat yaitu di wilayah Kodim 1205/Stg, di wilayah 1203/Ktp dan di wilayah Kodim 1014/Pbn.

Pelaksanaan kegiatan TMMD 105 ini menggunakan sistem bottom up planning, dengan dua sasaran yaitu sasaran fisik dan non fisik yang penentuan sasarannya disinergikan dengan program dari masing-masing Pemerintah Daerah.

“Program TMMD yang terdahulu dilaksanakan dua kali selama satu tahun tahun, namun tiga tahun belakangan ini termasuk pada tahun ini kegiatan TMMD dilaksanakan tiga kali dalam setahun diseluruh jajaran TNI AD”, tutur Aulia.

Diungkapkannya, Kodam XII/Tpr pada TMMD ke-104 yang sudah dilaksanakan beberapa waktu yang lalu, saat ini sedang digelar TMMD ke-105 serta yang akan datang akan digelar TMMD ke-106.

“Program TMMD yang diselenggarakan tiga kali dalam setahun menunjukan kesungguhan TNI untuk terus mendukung terwujudnya pembangunan nasional di wilayah secara berkesinambungan, yang bertujuan untuk membantu pemerintah dalam proses percepatan program pembangunan terutama wilayah-wilayah terdepan Indonesia,” tegasnya.

Program TMMD, jelas Aulia, tidak lepas dari partisipasi serta peran serta dari masyarakat dalam pengerjaan sasaran fisik dari program TMMD tersebut, bahkan masyarakat di lokasi TMMD sangat antusias turut ikut membantu secara gotong royong dalam mensukseskan program TMMD ke-105. Ini menjadi bukti bahwa apa yang dikerjakan dalam kegiatan TMMD ke-105 ini merupakan impian dan keinginan dari masyarakat terutama masyarakat pedesaan.

“Program TMMD tidak hanya sekadar untuk menghadirkan pembangunan sasaran fisik semata, akan tetapi jauh lebih penting demi terbangunnya semangat gotong-royong serta meningkatnya kepedulian sosial antar sesama masyarakat sehingga terwujudnya Kemanunggalan TNI dengan rakyat,” turutnya.

Pada TMMD yang telah dilaksanakan beberapa tahun terakhir ini, nuansa kekeluargaan juga tercipta sangat harmonis dalam situasi diluar pekerjaan, karena kesehariannya personel satgas TMMD tinggal dan bermalam di rumah warga dan memang hidup bersama keluarga pemilik rumah.

“Untuk makan pagi, siang dan malam personel Satgas TMMD terlebih dahulu harus membantu pemilik rumah memasak dan selanjutnya makan bersama-sama. Hal ini menunjukan semangat kebersamaan bahwa TNI berasal dari rakyat dan kembali bersama rakyat, ” ungkapnya.

Dengan semangat kekeluargaan, kebersamaan serta semangat gotong royong antara TNI dan masyarakat.

“Pada hari kelimabelas pelaksanaan TMMD kali ini, membangun beberapa sarana fisik, diantaranya di wilayah Kodim 1205/Stg, melaksanakan pembangunan jalan sepanjang 9,4 kilometer sampai dengan saat ini sudah mencapai 67 persen,” ujarnya menjelaskan.

Sedangkan di wilayah Kodim 1203/Ktp, melaksanakan pembangunan jalan sepanjang 7 Km, jembatan, perehaban tempat ibadah, pembangunan tribun serta pengurukan lapangan sepak bola, secara keseluruhan sampai dengan saat ini sudah mencapai 59 persen.

Lebih jauh Aulia merinci, untuk pelaksanaan TMMD di wilayah Kodim 1014/Pbn yaitu melaksanakan penimbunan dan pelebaran jalan sepanjang 3.5 Km sampai dengan sekarang sudah mencapai hasil sebesar 72 persen. Sedangkan dua buah jembatan yang dibangun sudah mencapai 96 persen, dan untuk perehaban tempat ibadah telah mencapai 70 persen.

Dirinya menegaskan, dengan adanya program TMMD serta dibangunnya fasilitas sarana dan prasarana di Desa dapat mewujudkan mimpi serta menumbuhkan harapan baru bagi masyarakat yang berada di pedesaan, khususnya para generasi muda agar lebih mencintai desanya dan tidak meninggalkan desanya untuk mencari kerja di tempat lain,” harapnya.

“Semangat kebersamaan yang ingin dikembangkan dalam membangun desa, merupakan tujuan dari program TMMD sehingga program percepatan pembangunan di wilayah tertinggal dapat terlaksana dengan baik sehingga pembangunan dapat dirasakan sampai ke desa-desa, itulah yang kita ingin wujudkan dalam program TMMD ke-105 ini,” pungkas Kapendam.

Pewarta: Ptr