PALEMBANG, BeritaBhayangkara.com – Meningkatnya hotspot di beberapa daerah yang berada di wilayah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) dalam beberapa hari terakhir ini, Kodim 0402/OKI kembali menerima tambahan pasukan gabungan dari jajaran Kodam II/Swj untuk memperkuat pasukan Karhutla di wilayah tersebut.
Sebanyak 150 personil tambahan diberangkatkan dari Makorem 044/Gapo, Minggu (10/11/2019) sekitar pukul. 09.00 Wib pagi tadi.
150 personil tambahan tersebut terdiri dari, 50 personel dari Makorem 044/Gapo, 20 personel dari Kodim 0418/PLG, 20 personel dari Kodim 0430/Banyuasin dan 60 personel dari Satuan Yonif 141/AYJP, Muara Enim.
Sementara itu, 50 personil tambahan lainnya dari Kodim 0402/OKI sendiri yang langsung standby di Makodim 0402/OKI.
Jumlah total keseluruhan adalah 200 personel, yang nantinya akan disebar ke beberapa titik di 5 Kecamatan, 23 Desa di wilayah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), antara lain, Desa Kedaton, Cinta Jaya,Kota Bumi, Tanjung Beringin, Cengal, Sungai Jeruju, Ulak Kedondong, Gajah Mati, Simpang Tiga, Karang Sia, Riding, Perigi, Gajah Mukti, P. Beruang, Lebung Itan, Sei. Ceper, Sei. Ketupak, Harapan Jaya, Ulak Kapal, Lingkis, Sungutan, Air Rumbai dan Tulung Keluang.
“Pertimbangannya dalam penebalan atau penambahan pasukan ini adalah berdasarkan pantauan perkembangan hotspot yang terjadi selama ini bahwa, titik titik yang menjadi desa ditempatkannya pasukan ini masih terdapat hotspot yang banyak, terkait desa tersebut dominan rawa gambut”, terang Kapendam II/Swj Kolonel Inf Djohan Darmawan, Minggu (10/11/2019).
“Disamping itu, prediksi hujan juga kemungkinan kecil untuk turun, maka kita mengerahkan semua pasukan darat dan perlengkapannya untuk digelar di lokasi yang sudah kita ploting”, ujarnya.
Sebelum disebar ke lokasi, sambung Kapendam, para personil perkuatan ini akan mendapatkan penjelasan situasi terakhir tentang wilayah penempatan masing masing dan mendapatkan penjelasan seputaran permasalahan karhutla yang ada di lapangan, agar pasukan ini tahu dan paham benar apa yang akan diperbuat saat berada di lapangan hingga akhir bulan November.
Kolonel Djohan berharap, dengan penambahan personel ini, penanganan Karhutla di wilayah OKI dan sekitarnya dapat cepat teratasi, sehingga kabut asap tidak timbul lagi.
Pewarta: Damar