MANOKWARI, BeritaBhayangkara.com – Guna mendukung administrasi pelaksanaan kegiatan pemantauan, koordinasi, dan sinkronisasi implementasi kebijakan, doktrin, dan strategi pertahanan di daerah, Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum Dan Keamanan (Kemenkopolhukam) Republik Indonesia (RI), Jumat (29/11/2019), melaksanakan kunjungan kerja (Kunker) ke Kodam XVIII/Kasuari.
Kedatangan 3 orang personel dari kantor Kemenkopolhukam RI, yakni Widy Prasetyo Sedarto (Kepala Bidang Strategi Pertahanan, Asdep I/IV Hanneg), Shobirin (Kabid Kontra Intelijen, Asdep 2/IV Hanneg), dan Domaeld Putra (Analis Politik, Hukum dan Keamanan, Asdep 1/IV Hanneg), diterima langsung oleh Kepala Staf Kodam (Kasdam) XVIII/Kasuari Brigjen TNI Dedi Sambowo, yang didampingi Asisten Intelijen (Asintel) Kasdam XVIII/Kasuari Kolonel Inf Wahyu Handoyo, S.I.P., Asisten Operasi (Asops) Kolonel Inf Sri Widodo, dan Wakil Asisten Teritorial (Waaster) Letkol Inf Daniel E.S. Lalawi.
Dalam rilis berita tertulisnya kepada media, Kapendam XVIII/Kasuari Kolonel Inf Andi Gus Wulandri, S.I.P. mengatakan, Kunker yang dilaksanakan Kemenpolhukam tersebut merupakan pelaksanaan kegiatan monitoring dan peninjauan langsung di lapangan, guna mendapatkan data dan informasi gelar pasukan serta pola operasi pengamanan daerah rawan, sekaligus hambatan yang dihadapi di Provinsi Papua dan Provinsi Papua Barat.
“Tujuannya agar dapat dijadikan sebagai bahan masukan dalam perumusan dan penyusunan kebijakan di wilayah Kodam XVII/Cenderawasih dan Kodam XVIII/Kasuari,” ujar Kapendam.
“Dalam Kunkernya kali ini, Kemenkopolhukam RI mengunjungi beberapa kota kabupaten di Provinsi Papua dan Papua Barat, seperti Timika, Jayapura, dan Manokwari, Provinsi Papua dan Papua Barat untuk mendukung implementasi Doktrin dan Strategi Pertahanan Semesta, sejak 25 hingga 30 November 2019,” sambung Kolonel Andi Gus.
Pewarta: Damar