BATAM, BeritaBhayangkara.com – Mempererat hubungan dan kerja sama antara Bakamla RI/Indonesian Coast Guard (IDNCG) dengan masyarakat sangatlah penting, terlebih lagi dalam mewujudkan keamanan dan keselamatan di perairan dan yurisdiksi Indonesia. Seperti halnya kegiatan yang dilakukan oleh Stasiun Pemantauan Keamanan dan Keselamatan Laut (SPKKL) Batam dengan tajuk Coffee Morning, di Kantor SPKKL Batam, Teluk Mata Ikan, Kepulauan Riau, beberapa hari lalu.
Kegiatan yang dihadiri oleh Lurah Sambau Kec. Nongsa, Babinkamtibmas, Perwakilan Basarnas Pos Batam, Ketua RW dan RT setempat, beserta segenap nelayan dan masyarakat Teluk Mata Ikan, disambut dengan hangat dan meriah. Kegiatan diawali dengan sambutan Kepala SPKKL Batam Mayor Bakamla Halilintar yang juga menyampaikan rasa terima kasih atas kerja sama aparat pemerintah dan penduduk sekitar dalam menjaga keamanan dan keselamatan laut. Diharap, hubungan yang telah terjalin dengan baik ini, dapat ditingkatkan dengan kerja sama di masa mendatang, berupa koordinasi dalam pertukaran informasi terkait kejadian di laut agar dapat segera ditindaklanjuti.
Kegiatan juga dirangkaikan dengan pembagian life jaket Bakamla RI/IDNCG kepada nelayan Teluk Mata Ikan, serta sosialisasi keselamatan laut. Hal ini terkait juga dengan cuaca yang masih kurang bersahabat dan masih dalam musim ‘angin utara’.
Lurah Sambau Kec. Nongsa Raja Zulkarnanen juga menyampaikan apresiasinya atas kinerja Bakamla RI/IDNCG selama ini. Keberadaan Bakamla RI/IDNCG yang diwakili oleh SPKKL Teluk Mata Ikan dirasa sangat mendukung sinergitas antar instansi dan masyarakat. Hal ini tidak terlepas dari kondisi geografis wilayah Nongsa dan Kel. Sambau, yang memiliki wilayah cukup luas. Sehingga peran dari berbagai pihak sangat dibutuhkan. Raja Zulkarnaen mengajak warga masyarakat untuk turut serta berpartisipasi dalam menjaga keamanan aset Bakamla RI/IDNCG yang bernilai tinggi di SPKKL Batam.
Basarnas yang diwakili oleh Nazry, dan Bhabinkamtibmas Kel. Sambau Brigpol Weldy, pada kesempatan tersebut juga mengajak masyarakat untuk segera melaporkan jika menemukan kejadian yang membutuhkan pertolongan SAR. Selain itu, besar harapannya akan kegiatan bersama seperti ini dapat terus berlanjut dalam bentuk pelatihan dan pemahaman bagi masyarakat tentang proses penyelamatan diri jika mengalami musibah di laut.
Kegiatan ini juga didukung penuh oleh seluruh personel SPKKL Batam, seperti Serka Bakamla Irpan Dadi selaku MC, Faris Wuryanto, A.Md. selaku pemandu dalam mengoperasikan Long Range Camera, Ridho Wahyu Ramadhan selaku pemandu dalam simulasi pengoperasian Automatic Identification System (AIS), dan Patta Suang yang menjamu tamu-tamu dengan ramah.
Pewarta: Parman