JAKARTA, BeritaBhayangkara.com – Sekira pukul 20.55 WIB seluruh gardu listrik yang dipadamkan akibat banjir pada Sabtu (8/2) sudah semuanya normal. Sejak pagi hari sebanyak 163 gardu listrik di Jakarta dan sekitarnya dipadamkan karena banjir untuk keselamatan jiwa masyarakat. Wilayah yang terakhir dinyalakan yaitu Perumahan Gading Ayu, Jakarta Utara.
PLN menormalkan aliran listrik setelah kondisi rumah penduduk maupun gardu PLN surut dan aman untuk dialiri aliran listrik. Warga memastikan jaringan listrik di rumahnya kering dan aman sebelum dinyalakan. Begitu juga dengan jaringan listrik PLN. Setelah itu perwakilan warga dan petugas PLN menandatangani berita acara penyalaan listrik kembali.
“Kami mohon masyarakat tetap waspada apabila sewaktu-waktu air kembali naik. Segera laporkan kepada PLN melalui Contact Center 123 atau langsung ke kantor PLN terdekat agar petugas segera melakukan pemadaman untuk keselamatan,” ungkap Ikhsan Asaad, General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya.
Air merupakan salah satu penghantar listrik. Oleh karena itu saat terjadi banjir sangat diharapkan kerjasama dan partisipasi masyarakat secara aktif untuk mematikan listrik di rumahnya masing-masing sebelum petugas PLN mematikan dari gardu listrik.
“Terima kasih bagi warga masyarakat yang sudah aktif melaporkan kepada kami untuk memadamkan listrik saat wilayahnya terkena banjir. Keselamatan jiwa adalah yang utama,” tambah Ikhsan. (damar)