TAPAN, BeritaBhayangkara.com – Tidak menjadi rahasia umum lagi bila mendekati bulan Rhamadan seperti saat ini harga-harga bahan pokok dan pangan biasanya kerap melonjak, hal tersebut acap kali terjadi akibat penimbunan yang dilakukan oknum pedagang.
Menyikapi keresahan tersebut, Kapolsek Tapan AKP Raflen melalui Wakapolsek Tapan Iptu Darmawangsa, menginstruksikan kepada anggota Polsek Tapan, selanjutnya oleh Kanit Sabara bersama anggota unit Shabara melaksanakan patroli pasar dan melakukan pengecekan harga secara langsung di pasar raya tapan, Nagari Teluk Betung serta gudang beras salah satu pedagang yang ada di Kecamatan Basa Ampek Balai Tapan, Kabupaten Pesisir Selatan, Provinsi Sumatera Barat pada Senin (09/03/2020).
“Sesuai pengamatan langsung di lapangan, kenaikan sejumlah bahan pokok sembako tidak mengalami kenaikan, namun masih dalam taraf wajar,” kata Wakapolsek dalam keterangannya.
“Tadi kita data harga-harga bahan pokok sembako dan pangan untuk nanti dijadikan patokan harga, saat kita turun di pekan mendatang dan tentunya nanti kita akan selalu memantau harga sembako, apa lagi mau mendakati bulan suci Rhamadhan, ujar Darmawangsa.
Di tempat terpisah, Kapolsek Tapan AKP Raflen mengatakan bahwa kegiatan patroli dan pemantauan kebutuhan bahan pokok dan antisipasi terjadinya curas, curat, curammor di wilayah Kecamatan Basa Ampek Balai Tapan akan rutin dilakukan. Hal tersebut dilakukan agar seluruh kebutuhan bahan pokok harganya terkendali sehingga masyarakat dapat memenuhi kebutuhan hidupnya,” kata Raflen.
Lebih lanjut, Iptu Darmawangsa kepada para pedagang dan pengecer kebutuhan bahan pokok yang ada di wilayah Pasar Tapan berpesan kepada para pedagang untuk selalu menjaga harga dan kualitas barang dagangannya. Dan kepada warga, saat bertransaksi apabila ada kecurangan agar segera melaporkan kepada pihak kepolisian, tegasnya.
(Mayadi)