JAMBI, BeritaBhayangkara.com – Seiring dengan bertambahnya jumlah korban terinfeksi Virus Corona (Covid-19) di Kota Sungai Penuh, Kecamatan Hamparan Rawang bentuk tim relawan Gerakan Peduli Rawang (GPR). Tim yang beranggotakan pemuda-pemudi Rawang ini dikoordinatori oleh Sdr. Dian, yang tetap bermitra dengan pihak kecamatan dan aparat setempat.
Menurut penjelasan dari pihak kecamatan, adanya GPR, dengan sendirinya membantu pihak kecamatan dan gugus tugas yang telah terbentuk sebelumnya. Berdasarkan pantauan beritabhayangkara.com, senin (18/05/2020), Tim GPR tengah melakukan deteksi warga di Pasar Pagi (tradisional). GPR melakukan deteksi suhu para pengunjung, dan berperan aktif dalam melakukan pengaturan, termasuk menjaga jarak fisik para konsumen dan pedagang.
Saat dikonfirmasi, kepada beritabhayangkara.com koordinator GPR, Dian menyampaikan bahwa dengan adanya relawan yang dibentuk, dan semangat bersama para pemuda setempat dalam berpartisipasi guna memutus rantai penyebaran Covid-19 khususnya di Hamparan Rawang, diharapkan akan membuahkan hasil yang positif, yang nantinya akan bermanfaat bagi warga,” tutur Dian.
Hal senada juga disampaikan oleh para tokoh adat dan warga setempat, bahwa sudah selayaknya ada gerakan bersama yang partisipatif jika ingin wabah ini cepat berlalu, hingga keadaan kembali kondusif.
Saat ini, kota Sungai Penuh memang menjadi salah satu daerah di Provinsi Jambi dengan grafik korban terinfeksi positif Covid-19 tertinggi bersama kabupaten tetangga Merangin. Dalam situasi ini, Pemkot Sungai Penuh tengah berupaya maksimal menekan penyebaran pandemi ini dua minggu terakhir. Sebelumnya, kritik kepada pemerintah daerah ini kerap disampaikan oleh masyarakat, mengingat penanganan yang dirasakan belum maksimal dan terkesan jalan ditempat.
Lebih baik mencegah daripada mengobati. Dengan adanya pengalaman nyata seperti ini, diharapkan semua pihak bisa memiliki tanggungjawab, sesuai dengan tupoksi dan kemampuannya masing-masing dalam memerangi penyebaran virus Corona ini. (JH/NP)