banner 160x600
banner 160x600
ADV Space 970x250

Kondisi Jalan Memprihatinkan, ANDESKOM Minta Diperbaiki Untuk Keselamatan Rakyat

Anak Desa Koto Merapak Nagari Padang XI Punggasan meminta agar Pemerintah Daerah Pesisir Selatan, Sumatera Barat, segera mengaspal jalan kampung akat

PESSEL, BeritaBhayangkara.com – Febri Rahmad, S.IP yang tergabung dalam kelompok Anak Desa Koto Merapak (ANDESKOM) Nagari Padang XI Punggasan meminta agar Pemerintah Daerah Pesisir Selatan (Pessel), Sumatera Barat, segera mengaspal jalan kampung akat, yang berada di wilayah administrasi Nagari Padang XI Punggasan, Kematan Linggo Sari Baganti.

“Jalan ini merupakan jalan perkampungan dan utama untuk meningkatkan perekonomian masyarakat,” kata Febri kepada awak media ini, Selasa (06/07/2020) dalam keterangannya.

Febri juga menyampaikan alasannya mengapa menuntut jalan ini segera diaspal, karena jalan sudah tidak layak untuk dilalui, terutama saat hujan turun akan membahayakan keselamatan hingga nyawa masyarakat, guru, petugas kesehatan dan pekerja yang melewati jalan. Pernah suatu ketika, masyarakat sampai melahirkan di jalan, dikarenakan akses jalan yang hancur untuk dilalui.

Febri Rahmad, S.IP yang tergabung dalam kelompok Anak Desa Koto Merapak (ANDESKOM) Nagari Padang XI Punggasan

Jalan ini merupakan jalan utama menuju kampung akat, disana ada fasilitas negara seperti Sekolah Dasar (SD), PDAM dan Polindes serta jalan utama ekonomi (pertanian) masyarakat yang tersebar di Kecamatan Linggo Sari Baganti, jelas Febri.

Febri juga menjelaskan bahwa disini sering terjadi kecelakaan disaat hujan dan sangat membahayakan keselamatan para petani. Dijelaskannya, bahwa 90% ekonomi masyarakat disini adalah pertanian selama 15 tahun, jalan ini hanya dijadikan bahan janji politik para calon eksekutif dan legislatif, setelah terpilih selalu dibiarkan, tuturnya.

Dalam kondisi yang terbilang memprihatinkan tersebut, Febri juga menjelaskan bahwa siswa dan siswi yang berasal dari kampung akat yang melanjutkan sekolah tingkat SMP dan SMA selalu dalam bahaya, karena kondisi jalan yang sudah sangat hancur menuju sekolah yang berada di luar kampung akat.

“Kami sangat berharap nantinya setelah ini, akan menyampaikan langsung kepada pihak Pemda dan DPRD, agar menganggarkan untuk secepatnya pembangunan jalan yang memang sangat dibutuhkan masyarakat untuk segera diperbaiki, dan juga sebelumnya kami sudah mengirim surat kepada Bupati dan ketua DPRD Kabupaten Pesisir Selatan untuk audiensi dan menyampaikan aspirasi, tetapi belum ditanggapi dan kami merasa masih dipandang sebelah mata, tutup Febri. (Muslim)