banner 160x600
banner 160x600
ADV Space 970x250

Dilalap Si Jago Merah, Prajurit Yonif 611/Awl Sigap Padamkan Kebakaran Rumah Warga

Prajurit Yonif 611/Awang Long dengan sigap membantu memadamkan kebakaran yang terjadi di pemukiman padat penduduk

SAMARINDA, BeritaBhayangkara.com – Prajurit Yonif 611/Awang Long dengan sigap membantu memadamkan kebakaran yang terjadi di pemukiman padat penduduk di Jalan Bung Tomo Gang, Kelurahan Samarinda Seberang, Kecamatan Sungai Keledang.

Hal tersebut disampaikan Danyonif 611/Awl, Mayor Inf Arfan Affandi, dalam rilis tertulisnya di Kecamatan Sungai Kelendeng, Samarinda, Selasa (30/7/2019).

Diungkapkan Danyonif 611/Awl, peristiwa terjadinya kebakaran ini berasal dari toko milik Ibu Laily Nurkumarah (52) yang merupakan pemilik kontrakan Ibu Fatimah, pada Senin (29/07/2019).

“Karena kondisi bangunan yang rata-rata terbuat dari kayu membuat api dengan cepat menjalar dari bangunan satu ke bangunan lainnya. Cuaca yang cukup terik serta angin yang berembus cukup kencang, membuat api sulit dikendalikan, “ujarnya.

Lebih lanjut dikatakan, bersama masyarakat, prajurit TNI (Yonif 611) berjibaku bergotong-royong untuk memadamkan api tersebut.

“Berbekalkan peralatan yang seadanya, tidak menyurutkan semangat prajurit TNI untuk memadamkan api dan mengevakuasi harta benda warga dari amukan si jago merah,” ucapnya.

“Selain sebagai tempat tinggal, sejumlah bangunan ini juga dijadikan sebagai tempat usaha, mulai dari rumah makan, penjahit, toko kelontong, pet shop, dan jenis usaha lainnya,” jelas Arfan Affandi.

Dari informasi yang dihimpun bahwa api pertama kali membesar dari rumah makan yang terdapat di pinggir jalan utama, tepatnya di Jalan Bung Tomo Gang, RT. 30, Kelurahan Samarinda Seberang.

“Saat itu warga melihat asap lebih dahulu, disusul dengan kobaran api. Hal itupun membuat warga sekitar panik. Tidak sedikit warga yang meninggalkan rumah tanpa sempat menyelamatkan harta bendanya, “urainya.

Namun demikian kata Arfan Affandi, penyebab terjadinya kebakaran ini masih simpung siur, dan belum bisa dipastikan asal api sesungguhnya.

“Adapun jumlah kerugian dari kebakaran ini ditaksir mencapai lebih dari ratusan juta rupiah. Tapi kita bersyukur tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, tuturnya.

Setelah berjibaku untuk memadamkan api tambah Arfan, sekitar pukul 16.15 Wita, api telah dapat dijinakkan oleh petugas pemadam kebakaran, bersama unsur relawan, serta TNI – Polri dan warga sekitar.

“Saat ini pula pihak berwajib, dalam hal ini TNI, Polri bersama Dinas Pemadam Kebakaran masih menghimpun data dan mencari tahu penyebab serta titik asal api, “ pungkasnya.

Pewarta: Putri