banner 160x600
banner 160x600
ADV Space 970x250

Kapolda Jawa Timur Ucapkan Bela Sungkawa Kepada Korban Laka Maut Bus Pariwisata di Tol Sumo

Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Nico Afinta mengucapkan bela sungkawa kepada seluruh korban meninggal maupun korban luka

SURABAYA, BeritaBhayangkara – Kecelakaan maut di KM 712+400 jalur A Tol Surabaya – Mojokerto (Sumo), yang terjadi pada Senin (16/5/2022) pagi, menyebabkan 14 orang warga Surabaya meninggal dunia. Atas peristiwa ini, Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Jatim menerjunkan Tim Disaster Victim Investigation (DVI).

Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Nico Afinta mengucapkan bela sungkawa kepada seluruh korban meninggal maupun korban luka yang saat ini masih dirawat di beberapa Rumah Sakit di Jatim.

Peristiwa kecelakaan tunggal yang terjadi di Tol Sumo melibatkan satu bus pariwisata yang menabrak VMS (Variable Message Sign) di pinggir bahu jalan tol yang mengakibatkan bus terguling.

Sementara untuk data terakhir hingga pukul 15.00 WIB, jumlah penumpang di bus pariwisata Ardiansyah No.Pol S 7322 UW berjumlah 33 orang. Dari data tersebut, 14 meninggal dunia dan 19 alami luka ringan dan berat.

Kesembilan belas orang yang mengalami luka luka masih dirawat di Rumah Sakit, di antaranya RS. Citra Medika, RS. Emma, RS. Petrokimia Gresik dan RS. Gatoel Mojokerto.

Sementara itu, untuk 14 korban meninggal di antaranya, laki-laki 6 orang (2 anak dan 4 dewasa) dan 8 perempuan dewasa. Semua dilakukan pemeriksaan Post mortem dan perawatan jenazah di RSUD dr. Wahidin Sudirohusodo, Kota Mojokerto.

Untuk info lebih lanjut, data korban yakni; Nitaning Agustin (P) 34 Th, Benowo; Ainur Rofiq (L) 35 Th; Benowo, Diany Astrelia (P) Benowo; Andik (L) 33 Th, Benowo; Gibran (L) 7 Th, Benowo; Fitasari (P) 36 Th, Benowo; Asminah (P) 64 Th, Benowo; Titis Hermi (P) 43 Th, Benowo; Soni Supriyatno (L) 44 Th, Benowo; Kholifah (P) 49 Th, Benowo; Steffany C angelina (P) 15 Th, Benowo; Maftukhaf (P) 51 Th, Benowo; Dedi Purnomo (L) 44 Th, Benowo; Steven Arthur Abraham (L) 10 Th, Benowo.

Untuk kegiatan yang dilaksanakan Tim DVI Biddokkes Polda Jatim adalah telah melakukan pendataan korban meninggal dunia dan luka, melakukan pengumpulan data Ante Mortem dari keluarga dan kerabat korban yang meninggal dunia, melakukan pemeriksaan post mortem di ruang instalasi forensik RSUD Wahidin Sudirohusodo, Mojokerto dan melakukan penyerahan jenazah korban yang telah teridentifikasi sebanyak 14 orang. (**)