MEDAN, BeritaBhayangkara.com – Kapolri Jenderal Polisi Prof. H. Muhammad Tito Karnavian, Ph.D melaksanakan safari Ramadhan di Medan, Provinsi Sumatera Utara. Kegiatan buka bersama dan sholat tarawih berjamaah ini diikuti oleh 2.500 personel gabungan TNI – Polri dan masyarakat di Kota Medan.
Kegiatan yang dilaksanakan di Hanggar Pangkalan Udara Soewondo Medan ini merupakan rangkaian kegiatan safari ramadhan yang sebelumnya dilaksanakan di Jawa Timur, Sulawesi Selatan dan Jawa Barat.
Acara diawali dengan pembacaan Ayat Suci Al Quran dan Tausiyah oleh Ustadz Samin Pane yang menyampaikan pentingnya Persatuan dan Kesatuan. Serta momentum Ramadhan sebagai sarana untuk mempererat tali persaudaraan sesama anak bangsa. Setelah Tausiyah dari Ustadz Samin Pane, kemudian acara dilanjutkan dengan buka puasa bersama dan shalat Maghrib berjamaah.
Sebelum masuk pada acara inti, Panglima TNI dan Kapolri memberikan bantuan kepada Warakawuri dan anak yatim piatu. Acara dilanjutkan dengan sambutan dari Pangdam I/Bukit Barisan. Dalam sambutannya Pangdam Bukit Barisan menyampaikan Terima kasih atas kehadiran Bapak Panglima TNI dan Kapolri untuk bersama sama seluruh anggota TNI dan Polri di wilayah Sumatera Utara melaksanakan silaturahmi dan buka puasa bersama.
“Yang hadir dalam acara safari ramadhan hari ini kurang lebih 2500 orang dalam suasana damai dan penuh keberkahan di bulan Ramadhan. Mohon maaf selaku panitia penyelenggara apabila dalam penyelenggaraan masih ada yang kurang baik. Kami mohon arahan dan bimbingan dari Bapak Panglima TNI dan Kapolri.” Ujar Pangdam Bukit Barisan.
Dalam sambutannya, Panglima TNI menyampaikan seluruh prajurit TNI Polri telah melaksanakan tugas dengan baik dan Sumatera Utara tepatnya Kota Medan ini adalah barometer stabilitas keamanan di wilayah indonesia bagian barat.
“Bangun pula kesadaran di masyarakat, perbedaan di Pemilu jangan sampai menyebabkan perpecahan sesama anak bangsa, perbedaan harusnya menjadi kekuatan bagi bangsa kita, hal ini sudah ditetapkan oleh pendahulu kita dalam bhineka tunggal ika.”Tegas Panglima TNI.
Jerih payah dan pengorbanan saudara2 akan menjadi pondasi kokoh. Kepada para ulama, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat dan para pejabat agar mengawal tahapan tahapan pemilu sehingga berjalan dengan lancar.
Memang ada beberapa kekurangan-kekurangan, namun jangan sampai menjadi penghancur tiang-tiang dan pondasi-pondasi Bangsa dan Negara kita. Kekurangan harus menjadi instropeksi kita semua dan diselesaikan dengan konstitusional. Semoga dengan momentum bulan Ramadhan inj menjadikan persaudaraan kita semakin kuat dan saling bermaafan sesama anak bangsa setelah perbedaan dalam pemilihan. Jadikan bulan suci Ramadhan sebagai bulan pemersatu kita semua.
Dalam kegiatan tersebut hadir pula Kabaintelkam Polri Irjen Pol Agung Budi Maryoto, Pangdam I/Bukit Barisan, Mayjen TNI MS Fadillah, Kapolda Sumatera Utara, Irjen Pol Drs. Agus Andrianto, S.H., M.H., Pangkosekhanudnas III, Kadivhumas Polri, Pangkoopsau II, Asops Panglima TNI, Asrenum Panglima TNI, Aslog Panglima TNI, Kapusbintal Mabes TNI, Karo Provos Divpropam Polri, Gubernur Sumatera Utara beserta para Forkopimda Provinsi Sumatera Utara Danlantamal I/Belawan, Danlanud Soewondo, Ketua MUI Provinsi Sumatera Utara beserta Tokoh Masyarakat Provinsi Sumatera Utara
Kegiatan diakhiri dengan pelaksanaan sholat Tarawih berjamah dan Foto bersama dengan seluruh tamu undangan dan Para Prajurit TNI dan anggota Polri.
Pewarta: Manurung