JAKARTA, BeritaBhayangkara.com – Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si. menyambangi Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M. bertempat di Mabes TNI AL, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (22/3/2021).
Dalam pertemuan tersebut, keduanya sepakat untuk meningkatkan sinergitas soal keamanan dan penegakan hukum di perairan Indonesia. Penguatan itu dilakukan di satuan jajaran TNI AL dan Polri.
“Sinergitas kerja sama di operasi utamanya Marinir dan Brimob, Lantamal dengan Polair,” kata Kapolri dalam pertemuannya bersama Kasal.
Dalam kegiatan tersebut, Kapolri dan Kasal juga mendiskusikan soal maraknya kejahatan tindak pidana narkoba yang diselundupkan melalui jalur laut atau perairan. Modus pelaku kejahatan itu pun untuk mengelabui petugas saat ini beragam, misalnya menyimpan barang haram itu dengan dibungkus kemasan teh.
Kapolri juga menekankan, dalam penanganan kasus kejahatan di perairan perlu adanya penguatan sinergitas di tingkat bawah hingga atas. Mengingat saat ini banyak jalur perairan dimanfaatkan oleh para pelaku kejahatan.
Oleh sebab itu, Kapolri menyebut, perlu adanya pembahasan soal dilakukannya pelatihan bersama antara personel Polri dan TNI AL dalam mengamankan perairan Indonesia.
“Bagaimana ada kegiatan pelatihan bersama ada integrasi di tingkat pelaksana. Minimal pernah ada pelatihan bersama,” ungkap Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si.
Kepala Staf Angkatan Laut, Laksamana TNI Yudo Margono juga berpandangan, perlunya meningkatkan sinergitas antara TNI-Polri dalam memberangus kejahatan.
“Kerja sama dan sinergitas AL dengan Polisi terutama Polair. Kewenangan yang bukan AL diserahkan ke Polisi. Hal seperti ini dikembangkan dan ditingkatkan dalam sinergitas,” ucap Yudo.
Dengan munculnya fenomena kejahatan di perairan itu, Kasal pun sepakat perlu adanya integritas dari jajaran TNI dan Polri dalam melaksanakan tugasnya. (Red.)