LAMPUNG, BeritaBhayangkara.com – Beberapa kasus yang berkaitan dengan pencurian motor (Curanmor) di wilayah hukum Polresta Bandar Lampung, kini sudah berhasil diungkap, yakni 16 kasus pencurian kendaraan bermotor dapat diungkap, tersebut sebagai upaya jajaran Polresta Bandar Lampung menyatakan serius untuk memberikan pelayanan prima kepada masyarakat. Peran aktif masyarakat dibutuhkan, dalam membantu Kepolisian mengamankan, menjaga, dan memelihara kamtibmas di wilayahnya masing masing.
Kapolresta Bandar Lampung Kombes Pol Wirdo Nefisco, mengatakan, curanmor merupakan kejadian yang hampir setiap pekan dapat terjadi di Kota Bandar Lampung, dan inilah yang menjadi tantangan Kepolisian khususnya jajaran Polresta Bandar Lampung untuk dapat menyelesaikannya.
“Untuk menekan angka kejahatan tersebut, Polresta Bandar Lampung akan terus meningkatkan patroli, baik Polisi berseragam yakni Bhabinkamtibmas maupun yang tidak berseragam yaitu Reserse maupun Intel, dan menggandeng masyarakat untuk bersama sama menjaga wilayahnya agar selalu waspada dan perduli terhadap orang orang yang tidak dikenal di wilayahnya.
Karena dengan kepedulian terhadap lingkungan dan memantau orang orang yang tidak dikenal di wilayahnya akan membuat para pelaku tidak berani masuk ke wilayah tersebut,” jelas Kombes Pol Wirdo Nefisco, saat konferensi pers, dengan didampingi Kasat Reskrim Kompol Rosef Efendi, dan Kasubag Humas AKP Titin Maezunah, Senin (01/07/2019).
“Kepada masyarakat juga sekiranya dapat berperan aktif untuk membantu Kepolisian dalam menekan masalah ini. Karena pelaku kejahatan, pada dasarnya lebih takut kepada masyarakat yang mengawasi ketimbang Polisi,” kata Kombes Pol Wirdo Nefisco.
Tambah, Kapolresta Bandar Lampung, mengatakan, pengungkapan ini merupakan kerja keras jajaran Polresta Bandar Lampung dan juga jajaran Polsek serta peran serta masyarakat selama 1 bulan ini. Adapun Polresta Bandar Lampung berhasil ungkap kasus ini dengan diamankannya 12 orang tersangka, serta barang bukti yang ikut diamankan 10 unit motor, 1 pucuk senjata api rakitan, 4 unit kunci letter T dan 2 buah pisau dapur.
Pewarta: Manurung