JAKARTA, BeritaBhayangkara.com – Ripani dan Sumanti, suami istri yang kesehariannya berprofesi sebagai petani dan tinggal di Babulu Darat, Penajam Paser Utara (PPU) patut berbangga. Putranya, Ripman Agreynaldi (19), kini tercatat sebagai Taruna Akademi Militer (Akmil) Magelang.
Hal tersebut disampaikan Dandim 0913/PPU, Letkol Inf Mahmud, dalam rilis tertulisnya di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kaltim, Jumat (26/7/2019).
Diungkapkan Dandim, sejak awal, Ripman memang bercita-cita ingin menjadi Tentara Nasional Indonesia (TNI). Dalam mewujudkan cita-citanya itu, dia pun sempat mendatangi Koramil 03/Babulu, dan saat itu, diterima Danramil, Kapten Inf Slamet Pamuji.
“Di Markas Koramil Babulu, Ripman mendapatkan masukan, dan arahan, tentang prosedur menjadi TNI. Langkahnya semakin mantap, untuk menjadi prajurit. Sejak saat itu juga, dia pun rutin mendatangi Koramil untuk berlatih, “ujarnya.
Bak gayung bersambut, Danramil Babulu, merespons dan memerintahkan anggotanya untuk melatih dan melakukan pembinaan baik fisik maupun mental Ripman.
“Sersan Taruna Ripman Agreynaldi, menjadi satu-satunya putra terbaik PPU, yang lolos sampai ke tingkat pusat. Itu, tentu saja menjadi kebanggaan tersendiri bagi warga PPU dan juga Kodim 0913/PPU, bisa memiliki generasi penerus bangsa dari Akmil, yang sebelumnya hanya Tamtama dan Bintara,” urainya.
Mahmud mengharapkan, bagi generasi muda lulusan SMA asal PPU yang memenuhi syarat sehat jasmani dan rohani, agar bisa mengikuti jejak Sersan Taruna Ripman.
“Ini sebagai bukti, bahwa masuk TNI, tidak dipungut biaya dan tidak harus anak pejabat, atau orang berbeda. Yang penting punya kemampuan intelektual dan fisik yang prima,” tandasnya.
Sementara itu Ripman Agreynaldi mengharapkan, kepada para remaja yang ingin mengikuti jejaknya, yang masih duduk di bangku SMA, mempersiapkan diri, bersemangat dan berjuang untuk bisa menyongsong cita-cita.
“Jangan pernah menyerah untuk mengejar cita-cita, yang penting kerja keras, belajar dan selalu berdoa kepada Sang Khalik,” katanya memberi tips.
Anak pertama dari tiga bersaudara ini menerangkan, cita-cita tidak hanya menjadi taruna Akademi Militer TNI saja. Melainkan semua cita-cita yang diinginkan, harus dipersiapkan sedini mungkin.
“Agar mendapatkan hasil yang maksimal, kata kuncinya adalah selalu belajar dan berusaha. Asah talenta dalam dirimu untuk selalu menjadi yang terdepan,” pungkasnya mengakhiri.
Pewarta: Putri