MANOKWARI, BeritaBhayangkara.com – Wakil Kepala Penerangan Kodam (Wakapendam) XVIII/Ksr Letkol. Inf. N. Ertoto mewakili Kapendam XVIII/Ksr melaksanakan Visual Converence (Vicon) bersama Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) yang bertempat di ruang Pusat Komando Pengendalian dan Operasi (Puskodalops) Kodam XVIII/Ksr, Arfai-1, Kab. Manokwari, Papua Barat, pada Rabu (27/5/2020).
Vicon yang digelar Dinas Penerangan Angkatan Darat (Dispenad) bersama Satuan Penerangan (Satpen) di jajaran TNI AD, baik di Kotama/Kodam, Badan Pelaksana Pusat (Balakpus) dan Lembaga Pendidikan Pusat (Lemdikpus), diantaranya adalah Penerangan Kodam (Pendam), Kostrad, Kopassus, dan Penerangan Kodiklatad.
Vicon yang dipimpin oleh Kadispenad Kolonel Inf Nefra Firdaus, yang didampingi para Kasubdis Dispenad digelar dari ruang Puskodalops Mabesad, Jakarta.
Mewakili Kapendam XVIII/Ksr, Wakapendam Letkol. Inf. Drs. N. Ertoto, M.Si., memimpin para Perwira Pendam XVIII/Ksr (Kasipensat, Kaurlistra, Paurpamops, dan Paurdok) mengikuti kegiatan Vicon yang digelar Dispenad dalam suasana Pandemi Covid-19 tersebut dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan.
Pada kesempatan itu, Kadispenad menyampaikan berbagai informasi dan arahan untuk dipedomani para personel Penerangan di Satuan Jajaran (Satjar) TNI AD, diantaranya tentang penyelenggaraan lomba pembuatan video pendek tentang keterlibatan/peran TNI AD dalam penanganan Covid-19 dan amplifikasi berita dari pusat (Dispenad/Mabesad) oleh Satuan Penerangan di daerah.
“Kita akan melaksanakan lomba video pendek kreatif dengan tema memutus tali penyebaran Covid-19, menggantikan lomba foto jurnalistik,” ujar Kadispenad.
“Kita juga sudah beberapa kali memposting kegiatan di Mabesad dan meminta Satuan Penerangan di jajaran TNI AD untuk mengamplifikasinya. Postingan yang kita kirim ke satuan bawah tersebut merupakan bagian perintah dari pimpinan kita,” sambungnya.
Sebelum mengakhiri Vicon, Kadispenad memberikan beberapa arahan kepada para personel Penerangan Angkatan Darat untuk dipedomani didalam pelaksanaan tugas, diantaranya para pejabat Penerangan harus mampu melakukan yang terbaik di dalam pelaksanaan tugas dan rajin berselancar di dunia maya untuk mencari informasi, baik tentang perilaku prajurit dalam bermedia sosial maupun untuk mendapatkan informasi dan ilmu yang bermanfaat guna mendukung tugas.
“Rajin-rajinlah patroli siber untuk mendapatkan informasi tentang perilaku prajurit di Medsos, sekaligus mencari ilmu pengetahuan yang bermanfaat bagi kepentingan tugas,” katanya.
“Sebagai orang penerangan, tidak boleh kehilangan momen dan harus memanfaatkan momen apapun tentang kegiatan pimpinan,” tutup Kolonel Nefra Firdaus.
(Damar)