banner 160x600
banner 160x600
ADV Space 970x250

Kasdam IV/Diponegoro Jajal Trek Bumi Petahunan

Kepala Staf Kodam IV/Diponegoro, Brigjen TNI Widi Prasetijono menjajal trek jalanan bumi Petahunan dimana lokasi TMMD Reguler 108 Kodim 0701/Banyumas

BANYUMAS, BeritaBhayangkara.com – Kepala Staf Kodam IV/Diponegoro, Brigjen TNI Widi Prasetijono dengan didampingi Danrem 071/Wijayakusuma Kolonel Inf Dwi Lagan Safrudin, S.I.P., dan Dandim 0701/Banyumas Letkol Inf Candra selaku Dansatgas TMMD 108 Kodim 0701/Banyumas, serta Waaster Kasdam IV/Diponegoro Letkol Kav Henry J. Napitupulu dan Pabandya Bakti TNI Sterdam IV/Diponegoro Letkol Inf Rudianto, Kades Petahunan Kec.Pekuncen Kab.Banyumas Sdr Rohmad Fadli menjajal trek jalanan bumi Petahunan dimana lokasi TMMD Reguler 108 Kodim 0701/Banyumas berlangsung, Selasa (28/7/2020) di Desa Petahunan Kec. Pekuncen Kab. Banyumas.

Orang nomor dua di Kodam IV/Diponegoro ini, usai tiba dititik 1.800 meter jalan beton hasil pembangunan progres TMMD 108 Banyumas ini, langsung tancap gas menapaki jalanan beton sepanjang “1,8” (pergi-pulan/PP) ke titik “0” Km dimana dilokasi titik “0” terdapat obyek wisata “Curug Nangga” kebanggaan masyarakat Desa Petahunan Kec. Pekuncen Kab. Banyumas. Namun sebelum melanjutkan perjalanan treknya, Kasdam IV/Diponegoro beserta Danrem 071/Wijayakusuma melaksanakan bakti sosial menyerahkan paket sembako segenap masyarakat Desa Petahunan dan meninjau hasil pembangunan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) sasaran tambahan dalam progres TMMD 108 Kodim 0701/Banyumas.

Selain meninjau dan mengecek hasil pembangunan TMMD 108 Banyumas tersebut, Kasdam juga menikmati suasana keindahan alam yang asri di Curug Nangga.

“Obyek yang menjadi sasaran progres TMMD 108 Kodim 0701/Banyumas ini luar biasa, selain jalan yang menantang dengan kondisi yang berkelok, naik turun sepanjang 1,8 Kilometer, sangat luar biasa”, tutur Kasdam IV/Diponegoro memberikan apresiasinya dalam jumpa persnya di Curug Nangga.

Dikatakan, dengan kondisi lokasi seperti ini, manfaatnya nanti juga sangat luar biasa. “Artinya, masyarakat yang kemarin bisa dikatakan terkucilkan, justru dengan adanya akses jalannya ini tentunya lebih mudah. Apalagi disini ada obyek wisata Curug Nangga, yang kemarin sebelum ada kegiatan TMMD belum terekspos, kini dengan dibangunnya akses jalan masuk ke lokasi Curug Nangga mudah-mudahan dapat dinikmati masyarakat luas”, terangnya.

Kasdam pun berharap, bila kedepannya nanti dapat dibuat lagi sasaran-sasaran dalam progres TMMD yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat, karena dengan TMMD justru masyarakat terbantu”, harapnya.

Disamping obyek wisata yang terdapat di Desa Petahunan, Kasdam dalam jumpa persnya juga menyampaikan, pertanian sangat bagus. Iapun berharap, semoga kehidupan pertanian semakin berkembang dengan adanya akses jakan ini sehingga masyarakat akan semakin menikmati hasilnya dan kesejahteraannya semakin meningkat pula. (Daeng)