MERAUKE, BeritaBhayangkara.com – Komandan Korem 174/Anim Ti Waninggap (Danrem 174/ATW) Merauke Brigjen TNI Bangun Nawoko memberikan penghormatan kepada seluruh prajurit yang hadir dan mengucapkan selamat bertugas, sebagai bentuk penghormatan luhur terhadap tugas mulia yang akan diemban oleh Prajurit Batalyon Infanteri 756/Wimane Sili (Yonif 756/WMS).
Hal itu dilakukan saat memberikan pengarahan kepada 125 Prajurit 756/WMS yang tergabung dalam Satuan Tugas Pengamanan Daerah Rawan (Satgas Pamrahwan) untuk mengisi pos-pos Pamrahwan di wilayah Kodim 1710/Mimika, bertempat di Aula Detasemen Kavaleri 3/Serigala Ceta, Mimika, Papua, Jumat (18/9/2020).
Dalam pengarahannya, Danrem 174/ATW Merauke menyampaikan bahwa kepada prajurit agar tetap semangat dalam bertugas walaupun sedang dalam kondisi pandemi Covid-19 dan semuanya harus dalam satu Komando dibawah Komando Pelaksana Operasi (Kolakops) Korem 174/ATW Merauke untuk menjaga Merah Putih tetap berkibar di Papua.
“Untuk itu, setiap prajurit harus mengetahui susunan bertempur musuh sebagai bekal untuk melaksanakan tugas selama sembilan bulan kedepan dengan baik serta tetap mematuhi protap yang sudah ditentukan,” pesannya.
Lebih lanjut Danrem mengatakan bahwa prajurit Yonif 756/WMS merupakan bagian penting dari Komando Pelaksana Operasi Korem 174/ATW Merauke. Oleh sebab itu, jangan pernah ragu dalam bertindak selama mempedomani protap yang berlaku.
“Setiap prajurit agar bertindak cerdas dan menjaga moral serta merangkul masyarakat untuk mengamankan Papua dalam bingkai NKRI serta menjaga sinergitas dengan Kepolisian dan jangan mudah terprovokasi dengan berita-berita yang belum jelas,” tegasnya.
Danrem Merauke Brigjen TNI Bangun Nawoko berharap agar para prajurit satgas dalam mengemban tugasnya dapat memberikan kenyamanan dan bisa membawa senyuman kepada masyarakat Papua.
Sebelumnya, Kepala Seksi Operasi (Kasiops) Korem 174/ATW Merauke Kolonel Inf Ferdial Lubis, MPICT dalam paparannya menyampaikan tentang daerah operasi di wilayah Timika, karakteristik wilayah dan perkembangan situasi terakhir, serta strategi penanganan konflik di Papua yang diinginkan oleh Danrem Merauke yaitu dengan pendekatan persuasif humanis serta percepatan pembangunan Papua di segala bidang.
Turut hadir dalam acara tersebut diantaranya Kepala Seksi Perencanaan (Kasiren) Korem 174/ATW Kolonel Inf Rachamdy Barusinang, S.T., M.M., Komandan Kodim (Dandim) 1710/Mimika Letkol Inf Yoga Cahya Prasetya, Komandan Detasemen Kavaleri (Dandenkav) 3/Serigala Ceta serta para Perwira Kodim 1710/Mimika.