banner 160x600
banner 160x600
ADV Space 970x250

Kodam XVIII/Kasuari Terima Hibah Bangunan dari Pemda Kab. Maybrat Untuk Kantor Kodim 1809/Maybrat

Pangdam XIII/Kasuari dan Bupati Kabupaten Maybrat, Drs. Bernard Sagrim, M.M. menandatangani Naskah Perjanjian Hibah Daerah

MAYBRAT, BeritaBhayangkara.com – Dalam rangkaian kunjungan kerjanya ke wilayah tugas Kodam XVIII/Kasuari, Provinsi Papua Barat, Pangdam XVIII/Kasuari Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa, S.E., M.Tr.(Han) didampingi Danrem 181/PVT, Brigjen TNI Indra Heri, S.E. dan beberapa pejabat Kodam XVIII/Kasuari, Rabu (4/11/2020) kemarin mengunjungi Kabupaten Maybrat. Di sana, selain bertatap muka dengan para pejabat usur Forkopimda setempat, Pangdam XIII/Kasuari dan Bupati Kabupaten Maybrat, Drs. Bernard Sagrim, M.M. menandatangani Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) dan Berita Acara Serah Terima (BAST) Hibah Kantor Kodim 1809/Maybrat.

Saat memberikan sambutan, Pangdam XVIII/Kasuari mengatakan bahwa Kodim 1809/Maybrat merupakan Satuan Komando Kewilayahan (Satkowil) yang akan membantu Pemda, dan tugas tersebut dilakukan melalui Pembinaan Teritorial (Binter), yakni upaya pengelolaan pertahanan di daerah melalui pendekatan atau metode pembinaan dari aspek Komunikasi Sosial, Ketahanan Wilayah, dan Bakti TNI.

“Melalui pelaksanaan tugas perbantuan terhadap Pemda, Satkowil memainkan perannya dalam mendorong proses pembangunan di daerah, yang berkorelasi dengan terpenuhinya berbagai kepentingan publik. Hal ini diharapkan dapat bermanfaat untuk menciptakan stabilitas keamanan,” kata Mayjen I Nyoman Cantiasa.

“Keberadaan institusi teritorial juga berperan dalam menengahi berbagai kelompok masyarakat yang terdiri dari berbagai kepentingan, yang terkadang sulit disatukan dan seringkali menimbulkan konflik sosial,” sambungnya.

Dengan terselenggaranya acara Penandatanganan NPHD dan BAST hibah kantor Kodim 1809/Maybrat ini, maka untuk sementara waktu Kodim akan berkantor di eks kantor Inspektorat Pemda Kabupaten Maybrat, sampai lahan kantor Kodim 1809/Maybrat di daerah Komurkek selesai pengurusan administrasinya dari Pemda Maybrat.

Dalam kesempatan ini pula, Pangdam XVIII/Kasuari juga mengajak untuk membangun sumber daya manusia dengan baik.

“Mari kita ciptakan generasi pemuda untuk dijadikan generasi penerus kita. Ada 1.000 pengambilan Bintara Otsus dari adek-adek kita Asli dari Papua. Terkait itu, sebagai orang tua harus mempersiapakan anak-anaknya. Mari kita siapkan mereka. Kita juga harus memperhatikan peningkatan pembangunan infrastruktur, seperti kantor Kodim Maybrat, yang telah diperhatikan pihak Pemda Maybrat dengan memberikan hibah lahan dan bangunan,” katanya.

“Saya sebagai Pangdam mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada Bupati Maybrat, unsur Forkopimda, para tokoh masyarakat, agama, perempuan, dan tokoh adat, serta semua komponen masyarakat di wilayah ini, yang telah membantu terselenggarannya acara ini dan yang sudah memberikan hibah lahan dan bangunan kepada TNI,” sambungnya.

Bupati Maybrat Drs. Bernard Sagrim, M.M., dalam sambutannya menyampaikan bahwa kehadiran Pangdam XVIII/Kasuari di Maybrat merupakan suatu kehormatan dan kebanggaan bagi masyarakat Maybrat.

“Hari ini, kami Pemda Maybrat akan memberikan hibah bangunan kepada TNI, yang merupakan perhatian kami, Pemda Maybrat kepada TNI. Semoga kerja sama ini tetap terjaga dan terjalin dengan baik. Lahan dan bangunan yang akan kami serahkan kepada TNI ini akan dibuatkan dalam bentuk sertifikat,” ujar Bupati.

“Selaku Kepala Daerah, saya juga menyampaikan banyak terima kasih atas perekrutan anak-anak Maybrat menjadi anggota TNI melalui jalur Otsus. Hal ini sangat kami apresiasi. Kami juga menyampaikan doa semoga bapak beserta jajaran selalu diberkati Tuhan dalam setiap menjalakan tugas,” ucap Bupati Maybrat.

Dalam acara ini diwarnai dengan pemberian Piagam Penghargaan dan Plakat oleh Pangdam XVIII/Kasuari kepada Bupati Kabupaten Maybrat. Selain itu, Piagam Penghargaan juga diberikan kepada Izak Yekwan (tokoh adat pemilik hak ulayat tanah Kampung Suswa/Mare), Abner Way S.Hut (tokoh intelektual pemilik hak ulayat tanah Kampung Patase Aitinyo Barat), Yohanes Wafom (pemilik hak ulayat lahan Kodim persiapan Maybrat/Kumurkek), dan Markus A.N (tokoh adat Kampung Irohe Aitinyo).

(Pendam XVIII/Ksr)