banner 160x600
banner 160x600
ADV Space 970x250

Ketum PPAL Ingin Aktifkan Kembali Senam Ling Tien Kung di PPAL

Ketum PPAL ketika melakukan kunjungan silaturahmi ke Komandan Korps Marinir (Dankormar) Mayjen TNI (Mar) Widodo Dwi Purwanto

JAKARTA, BeritaBhayangkara – Ketua Umum Persatuan Purnawirawan Angkatan Laut (PPAL) Laksamana TNI (Purn) Siwi Sukma Adji, S.E., M.M. menyatakan ingin mengaktifkan kembali kegiatan senam Ling Tien Kung di lingkungan PPAL.

Hal itu dikatakan Ketum PPAL ketika melakukan kunjungan silaturahmi ke Komandan Korps Marinir (Dankormar) Mayjen TNI (Mar) Widodo Dwi Purwanto di Mako Kormar, Jakarta, Rabu (13/7) pagi.

Dankormar yang didampingi Aslog Dankormar Kolonel Marinir Tri Subandiyana, S.H., dan Aspotmar Marinir Kolonel Marinir Raja Erjan Hari Suwondo Girsang, S,E., menyambut baik keinginan Ketum PPAL untuk mengaktifkan kembali kegiatan senam Ling Tien Kung di lingkungan PPAL.

Sebelum pandemi Covid-19, di halaman Kantor PPAL Pusat, Komplek Kodamar TNI AL di Jalan Tabah Raya No 1, Kelapa Gading Barat, Jakarta Utara setiap minggu diselenggarakan kegiatan senam Ling Tien Kung. Tidak hanya Pengurus PPAL Pusat yang mengikuti kegiatan senam, tapi juga masyarakat yang tinggal di kompleks Kodamar.

“Siap. Kami akan dukung,” ucap jenderal bintang dua dari Korps Marinir yang juga dikenal sebagai “Embah”-nya senam Ling Tien Kung. Tidak hanya kegiatan senam Ling Tien Kung yang siap didukung oleh Dankormar, program-program dan kegiatan PPAL juga siap didukung. Ia juga merasa terhormat dan menyambut baik kunjungan Ketum PPAL ke Mako Kormar.

Adapun kedatangan Ketum PPAL ke Mako Kormar untuk bersilaturahmi sekaligus memperkenalkan diri sebagai Ketua Umum PPAL periode 2021-2024 serta menjelaskan tentang program dan kegiatan PPAL.

“Menjalin tali silaturahmi sangatlah penting sebagai sesama umat manusia, termasuk silaturahmi antara para purnawirawan TNI AL dengan para prajurit yang masih aktif,” kata Laksamana TNI (Purn) Siwi Sukma Adji.

PPAL, jelas Siwi Sukma, sesuai visi dan misinya berusaha membantu para purnawirawan TNI AL yang sakit, memperbaiki rumah purnawirawan yang tidak layak huni, membantu anak yatim piatu, dan memberikan bantuan sosial kepada keluarga purnawirawan TNI AL.

Dalam kesempatan itu Mayjen TNI (Mar) Widodo menjelaskan tentang manfaat senam Ling Tien Kung untuk kesehatan. Dirinya yang pernah cedera merasakan manfaat dari senam itu, sehingga kakinya sembuh dan kembali normal. Tidak itu saja, banyak masyarakat juga telah merasakan manfaat senam Ling Tien Kung.

Senam Ling Tien Kung tersebut merupakan salah satu gerakan terapi olah tubuh, dilakukan dengan tempo pelan tetapi mampu membangkitkan energi untuk mengaktifkan kembali organ-organ tubuh dan penyempurnaan untuk menjadikan tubuh lebih segar, sehat dan kuat.

Senam Ling Tien Kung merupakan salah satu bentuk olahraga yang bermanfaat untuk kesehatan, utamanya untuk terapi kesehatan bagi masyarakat yang berusia 45 ke atas. Gerakan senam Ling Tien Kung tidak sulit untuk ditirukan dan sangat sederhana, tetapi cukup menguras energi dan sangat menyehatkan.

Senam Ling Tien Kung pertama kali ditemukan oleh Fu Long Swie, kelahiran Singaraja, Bali, 25 Oktober 1935. Ia merupakan seorang atlet nasional lari 100 meter dan lompat jauh pada era tahun 60-an. Namun Fu Long Swie mengalami kelumpuhan. Tetapi berkat perjuangan dan kegigihannya dia dapat menerapi diri dan akhirnya dapat kembali normal. Ling Tien Kung bukan senam biasa, tetapi merupakan terapi pengobatan.

Ling Tien Kung berasal dari kata ling (nol), tien (titik), dan kung (ilmu). Jadi, bisa dia diartikan ilmu titik awal, bahwa tubuh manusia punya sumber energi yang tak pernah padam.

Dalam kunjungan silaturahmi kepada Komandan Korps Marinir, Ketum PPAL Laksamana TNI Purn Siwi Sukma Adji didampingi Waketum PPAL Laksdya TNI Purn Budhi Hardjo, Wasekjen PPAL Laksda TNI Purn Arusukmono Indra Sucahyo, S.E., M.M.; Kabid Organisasi dan Tata Laksana PPAL Mayjen TNI (Mar) Purn Yanuar Ludfi, dan Ketua PPAL Wilayah III/Jakarta Brigjen TNI (Mar) Purn Budiharto Machrup.

Kunjungan silaturahmi tersebut berlangsung penuh kehangatan dan menjadi ajang pertemuan antara senior yang sudah purnawirawan dengan junior yang masih masih aktif menjadi prajurit TNI AL. (*)