MERAUKE, BeritaBhayangkara – Korem 174/Anim Ti Waninggap menggelar Karya Bakti TNI dalam rangka HUT Ke-18 Korem 174/ATW dan menyambut Hari Juang Kartika TA. 2022 dengan tema “Bersatu Padu Dalam Menjaga Lingkungan” ditandai penyerahan peralatan karya bakti, bertempat di lapangan Makodim 1707/Merauke Jl. Raya Mandala, Distrik Merauke, Kab. Merauke, Provinsi Papua Selatan, Rabu (07/12/2022).
Kegiatan karya bakti ini diawali dengan apel gabungan sebanyak 500 orang dari TNI-Polri se-Garnizun Merauke, SKPD Kab. Merauke, organisasi pemuda, mahasiswa Musamus, pelajar SMU, para Kasi Korem serta Dansat dan Kabalakdisjan jajaran Korem 14/ATW yang dipimpin oleh Kasrem 174/ATW Kolonel Inf Frits Wilem Rizard Pelamonia bertindak sebagai pimpinan apel dengan Komandan Apel Mayor Arm Gordon (Pjs. Kasdim 1707/Merauke).
Dalam pengarahannya Kasrem Kolonel Frits membacakan sambutan Danrem 174 Brigjen TNI Reza Pahlevi, S.E menyampaikan kegiatan karya bakti merupakan hal yang biasa dilakukan TNI bahkan semua instansi pernah melaksanakan kegiatan seperti ini. “Saya mengajak hadirin dan saudara-saudara sekalian untuk meluangkan waktunya untuk mengabadikan diri kita kepada masyarakat dengan peduli terhadap lingkungan sekitar kita, melakukan pembersihan di tempat-tempat umum,” ujarnya.
“Karya bakti ini merupakan wujud nyata kepedulian Korem 174/ATW terhadap kebersihan lingkungan dengan mengajak aparat TNI-Polri dan organisasi pemerintah daerah serta organisasi pemuda dalam mencermati berbagai permasalahan yang ada di masyarakat seperti kebersihan lingkungan sehingga masyarakat akan selalu merasakan bahwa kehadiran kita bermanfaat bagi masyarakat,” jelasnya.
Selaku Komandan Korem 174/ATW dan pribadi, Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pimpinan TNI-Polri, organisasi pemerintah daerah, serta seluruh PNS, prajurit TNI-Polri, dan khususnya para pemuda yang bergabung dalam organisasi kepemudaan yang terlibat dalam mendukung kegiatan karya bakti ini.
Kegiatan karya bakti ini di titik beratkan di enam lokasi di wilayah Kota Merauke untuk membersihkan tempat-tempat umum khususnya saluran pembuangan air dan drainase yang berpotensi menyebabkan banjir di Kota Merauke. “Apalagi Kota Merauke ini datar, agar tidak terjadi penyumbatan yang menyebabkan banjir, apalagi sekarang ini masih musim penghujan, selain itu juga pembersihan sampah di pesisir Pantai Lampu Satu Kampung Imbuti karena pantai ini merupakan salah satu destinasi wisata di Kota Merauke, jadi kebersihannya wajib kita jaga,” pungkasnya.
Autentikasi : Penrem 174/ATW Merauke
Foto : Penrem 174/ATW Merauke