ABU DHABI, BeritaBhayangkara.com – Memasuki hari ke-2 di sela-sela kegiatan IDEX dan NAVDEX di Abu Dhabi, Kepala Bakamla RI Laksdya Bakamla A. Taufiq R. mengundang Bahrain Coast Guard dan Uni Emirates Arab Coast Guard untuk menghadiri kegiatan HACGAM di Jakarta dan MSDE di Semarang yang akan digelar pada tahun ini. Undangan itu disampaikan pada pertemuan bilateral dengan masing-masing negara dalam dua kesempatan yang berbeda, di Abu Dhabi, Senin (18/2/2019).
Pertemuan dengan dua Coast Guard Negara Teluk itu dilakukan untuk meningkatkan dan menjalin kerja sama terkait penjagaan keamanan laut di kawasan. Pada setiap pertemuan, Laksdya Taufiq menuturkan, kerja sama dalam rangka menjaga keamanan laut sangat penting dikarenakan suatu kejadian di laut suatu kawasan dapat berimplikasi terhadap kawasan lain. Oleh karena itulah, untuk merespon dan mencegah kejahatan di laut meluas ke kawasan lainnya, maka dibutuhkan pertukaran informasi antar Coast Guard.
Laksdya Taufiq mengawali pertemuannya dengan Komandan Bahrain Coast Guard Mayor Jenderal Ala Seyadee, dengan ucapan selamat atas diterimanya Bahrain Coast Guard sebagai anggota tetap HACGAM. Laksdya Taufiq berharap kerjasama dalam kerangka HACGAM dapat lebih komprehensif lagi setelah adanya perwakilan Negara Teluk ini. Secara langsung Laksdya Taufiq juga mengundang Bahrain Coast Guard untuk hadir di kegiatan Capacity Building Program for HACGAM yang diselenggarakan oleh Bakamla di JCLEC Semarang pada akhir bulan April dan Maritime Security Desktop Exercise (MSDE) di Jakarta pada akhir bulan Juni.
Di lain pihak, Mayor Jenderal Seyadee juga berterimakasih atas dukungan Bakamla pada saat permohonan Bahrain Coast Guard sebagai anggota HACGAM. Meskipun Bahrain dengan Indonesia tidak secara langsung berkaitan di laut, namun kerja sama antara Bahrain Coast Guard dan Bakamla sangat penting khususnya terkait pertukaran informasi dan peningkatan kapasitas SDM, ujarnya. Secara khusus Mayjen Seyadee meminta agar Bakamla dapat menerima personel Bahrain Coast Guard dalam pelatihan-pelatihan yang digelar Bakamla. Merespon permintaan tersebut, Laksdya Taufik menuturkan rencana Bakamla membangun Pusdiklat dan akan dengan senang hati mengundang personel Bahrain Coast Guard untuk melakukan latihan bersama di masa yang akan datang.
Sementara itu, pada kesempatan yang berbeda dalam pertemuan dengan Wakil Kepala Critical Infrastructure and Coastal Surveillance Authority UEA Coast Guard, Brigadier General Ali Al Ahbabi, Laksdya Taufiq berterimakasih atas undangan menghadiri IDEX dan NAVDEX kali ini. Disampaikannya pula dukungan Bakamla terhadap upaya-upaya penciptaan kerja sama keamanan laut secara regional. Oleh karena itu, Kepala Bakamla mengusulkan dan akan dengan senang hati mendukung apabila UEA Coast Guard ingin menjadi anggota HACGAM.
Mengingat hubungan Indonesia dengan UEA saat ini sangat erat, maka Bakamla juga sangat terbuka untuk bekerja sama secara bilateral dengan UEA. Kepala Bakamla juga menyampaikan secara langsung undangan untuk menghadiri Capacity Building Program for HACGAM di Semarang dan MSDE di Jakarta pada tahun ini. UEA Coast Guard menyambut baik seluruh usulan tersebut dan secara khusus akan menjajaki kemungkinan terkait perjanjian Bilateral dengan Bakamla.
Turut hadir mendampingi Kepala Bakamla pada pertemuan tersebut yaitu Kasubbag TU Kepala Letkol Bakamla Ridwansyah, Kasi Kerja Sama Multilateral dan Organisasi Internasional Letkol Bakamla Hudiansyah Is Nursal, dan Asathan RI untuk Saudi Arabia merangkap UEA dan Bahrain Mayor Czi Bagus Alimada.
Pewarta : Putri