JAKARTA, BeritaBhayangkara – Tiga personel Bakamla RI dinyatakan lulus dari University of Wollonggong Australia (UOW) setelah menjalani pendidikan selama lebih dari satu tahun. Upacara wisuda diselenggarakan di salah satu hotel di Jakarta, Jumat (13/5/2022).
Ketiga personel Bakamla RI yang telah diwisuda yakni Letkol Bakamla Kustriyani, S.T., M.Eng.Sc. yang bertugas sebagai Analis Kebijakan Ahli Muda di Direktorat Kebijakan dan Strategi, Letda Bakamla Dodik Lona Pratama, S.H., yang bertugas sebagai penindakan di KN Gajah Laut-404 dan Letda Bakamla Miftahudin Yusuf Pratama, S.Kom., yang bertugas sebagai pengendali jaringan di Kantor Kamla Zona Maritim Timur.
Para Mahasiswa Bakamla RI itu merupakan bagian 13 peserta yang lulus dan diwisuda dari instansi Polairud, KKP, Kemenhub, Kemenkeu, BNN, serta Kemenkumham.
“Kita semua merasa bahagia dan bangga kepada personel Bakamla RI, saya ucapkan selamat atas kelulusannya,” ujar Laksma Bakamla Purwanto Djoko Prasetyo selaku Direktur Kerja Sama Bakamla RI yang turut hadir dalam Upacara Wisuda.
Salah seorang wisudawan Bakamla RI, Letda Bakamla Dodik menyampaikan terima kasih kepada Direktur Kerja Sama yang turut hadir dalam upacara wisuda hari ini.
“Ilmu dan pengetahuan yang didapat semoga bisa menjadi bagian dari agen perubahan yang memberikan manfaat bagi pembangunan dan kemajuan Bakamla RI,” ujar Letda Bakamla Dodik.
Program Maritime Security Graduate di University Of Wollonggong Australia yang memperoleh dukungan penuh dari Australian Border Force (ABF), Australian National Centre for Ocean Resources & Security (ANCORS) merupakan program peningkatan sumber daya manusia bagi para penegak hukum yang berwenang di laut. ANCORS adalah satu-satunya pusat universitas multidisiplin yang didedikasikan untuk memberikan penelitian khusus, layanan konsultasi, pendidikan dan pelatihan dalam hukum dan kebijakan laut, keamanan maritim, dan manajemen sumber daya laut. (*)