ATAMBUA, BeritaBhayangkara.com – Personel Pos Damar Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur Yonif Raider 142/KJ meresmikan hasil bedah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) milik Ermina Muruk (70) warga Dusun Aisik, Desa Silawan.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas RI-RDTL Yonif Raider 142/KJ Letkol Inf Ikhsanudin dalam keterangan tertulisnya di Atambua, Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis (4/12/2019).
Dikatakan Ikhsanudin, bedah rumah ini, telah dilakukan beberapa waktu lalu oleh personel Satgas, disebabkan kondisi rumah Ermina Muruk sudah hampir roboh.
“Karena rumah nenek Ermina Muruk, yang terbuat dari bilik bambu sudah hampir roboh, atas inisiatif personel Satgas Pos Damar, rumah nenek Ermina yang tidak layak huni, direnovasi,” ujarnya.
Lebih lanjut dikatakan, Satgas Pamtas TNI, tidak hanya menjaga keamanan wilayah perbatasan, tetapi juga harus peka terhadap kondisi dan kesulitan warga yang berada di area operasi Satgas.
“Kami berasal dari rakyat dan akan kembali kepada rakyat, kami bagian dari rakyat, karena itu kami selalu meminta restu dan dukungan warga agar kami sehat dan selamat dalam menjalankan tugas,” ungkap Ikhsanudin saat memberikan sambutan pada peresmian rumah Ermina Muruk.
“Pada hari ini, kami resmikan rumah layak huni yang pertama yaitu milik Ibu Ermina Muruk (70) yang tinggal bersama anak dan menantunya serta 4 orang cucunya yang sudah yatim,” tambah Dansatgas.
Turut hadir dalam acara peresmian hasil bedah rumah tidak layak huni tersebut yaitu tokoh agama Romo Yoris, Camat Tasifeto Timur, Vinsensius Muruk dan tokoh masyarakat serta warga setempat.
Dalam acara tersebut, Satgas Pamtas RI-RDTL sektor timur Yonif Raider 142/KJ juga menyiapkan sembako kepada warga sebanyak 200 paket.
“Tim Kesehatan Satgas Pamtas RI-RDTL sektor timur Yonif Raider 142/KJ juga mengambil peran untuk melaksanakan pengobatan gratis dengan menyiapkan alokasi sebanyak 200 orang dan khitanan massal sebanyak 200 anak,” papar Ikhsanudin.
“Kami tidak akan berhenti untuk terus membantu masyarakat, dengan segala keterbatasan tidak ada alasan untuk tidak bisa melakukan yang terbaik, karena kami merasa bagian dari masyarakat,” tegas Dansatgas.
“Kami terdorong oleh rasa kemanusiaan untuk ikut merasakan apa yang dirasakan masyarakat, termasuk menyiapkan hunian yang layak kepada masyarakat,” pungkasnya.
Terpisah, Ermina Muruk menyampaikan rasa bahagia sekaligus terharu atas peresmian dan penyerahan rumahnya hasil renovasi Satgas.
“Tiada kata lain selain terima kasih dan maaf bila dalam kegiatan bedah rumah selama kurang lebih 20 hari ini ada hal yang kurang berkenan, bapak TNI ini sudah menjadi bagian dari keluarga kami, mudah-mudahan Tuhan selalu memberikan kesehatan kepada bapak-bapak TNI dari Satgas,” tutur Ermina Muruk dengan mata berkaca-kaca.
Hal senada juga diutarakan Visensius I Muruk selaku Camat Tasifeto Timur yang mengatakan pihaknya sangat mengapresiasi niat baik dan kebijakan Satgas Yonif R 142/KJ yang telah memilih Desa Silawan sebagai salah satu contoh bedah rumah.
“Sebagai masyarakat dan pemerintah, saya ucapkan limpahan terima kasih, bedah rumah ini menjadi inspirasi dan dorongan buat kami, harapan kami pasukan Satgas Yonif R 142/KJ tetap bersosialisasi dan tetap membaur dengan masyarakat,” ungkapnya.
Selain bedah rumah, Satgas Pamtas Yonif 142/KJ juga melaksanakan berbagai kegiatan pengecatan sekolah SMA/SMK dan kegiatan sosial lainnya.
Pewarta: Damar